seorang di depan zahrina ini akan menjelaskan kenapa dia ke rumah zahrina dan membawa anaknya.
" saya ingin menjelaskan maksud kedatangan saya ke rumah nona ! "
Zahrina menunduk menyertujuinya namun pandangannya menuju ke seorang anak di samping mbak itu.
" Nama saya Kati ningsih, nona bisa panggil saya kati. Saya di kirim oleh nyonya yaitu mama nya nona ke rumah nona karna nyonya bilang rumah nona memerlukan seorang pembantu ? "
Katanya mbak kati.
" Saya mengerti kok mbak. tentu saja boleh mbak kerja di sini ! "
Mbak kati merasa sangat bersyukur sungguh sangat bersyukur atas penerimaan zahrina, tapi matanya zahrina tetap tertuju kearah anak kecil disamping mbak kati.
" maaf mbak, anak kecil yang disamping mbak, apa dia anak mbak ? "
tanya zahrina ke mbak kati.
" Iya nona, saya seorang istri yang di tinggalin ama suami dan dia anak saya satu - satunya, namanya Nisbah kusuma ! "
" sudah mulai kapan suami mbak gak kembali ? "
" sudah 2 tahun ini nona ! "
zahrina berpikir ada yang lebih menderita di banding dirinya.
" Adeknya namanya nisbah yah ? "
zahrina bertanya untuk menyapa nya, nisbah tampak masih malu - malu dengan zahrina dan jawaban nisbah hanya mengangguk pelan.
" sini duduk di samping saya. "
nisbah perlahan bangun dan mendekati zahrina. dia duduk dengan masih ada rasa malunya dan zahrina mulai mengelus kepala nisbah, sebenarnya zahrina sangat suka dengan anak kecil.
" Apa boleh saya yang membayar sekolahnya nisbah ? "
secara tiba - tiba zahrina menanyakan itu. mbak akti tak tau harus menjawab apa karna ini baru pertamanya mereka bertemu majikannya sudah mulai baik hati kepadanya.
" jika nona ingin melakukannya saya gak bisa menolak karna jugak itu suatu yang sangat mengejutkan bagi saya. "
Zahrina mengangguk dan melihat kearah nisbah yg dari tadi bengong melihatnya.
" nisbah sekolah yang rajin yah dan juga berbakti ama ibunya. "
nisbah mengangguk pelan dengan apa yang di terimanya hari ini sungguh yang terpenting bagi hidupnya begitu jugak dengan mbak kati ibunya yang merasa terharu dan merasa sanga bahagia.
" terima kasih banyak nona. "
" sama-sama "
kedatangan orang baru sungguh berharga bagi rumah tentunya.
Selama ril tidak sering di rumah karna keadaan kerjanya mulai membuatnya sibuk, jadinya zahrina memberitahukan kepada mbak kati siapa suaminya zahrina dan juga zahrina memberitahukan mbak kati yang akan bekerja di rumahnya sebagai apa atau apa yang harus dikerjakan oleh mbak kati sendiri. di rumah sebesar ini mbak kati akan mengurus semuanya, setiap jam 8 pagi sampai jam 9 pekerja rumah atau cleaning server akan di panggil oleh mbak kati itu termasuk pembersih kalangan rumah atau halaman sekitaran rumah sedangkan mbak kati sendiri yang mempersiapkan makanan untuk zahrina dan terakhir untuk nisbah, dia sudah di anggap seperti anaknya sendiri. setiap jam cleaning serves akan di berikan waktu untuk membersihkan ruangan pribadinya zahirna sekitar 30 menit saja. ketika rumah dalam pembersihan zahrina akan berada di ruangannya dan yang mengantar keperluan adalah mbak kati sendiri.
keperluan nisbah sendiri sudah di tentukan oleh zahrina, siapa yang mengantar jemputnya dan nisbah juga mempunyai sopir pribadi, setiap jam 7 pas sopir nya sudah ready di samping mobil. penghuni di rumah sebesar seperti istana itu hanya ada zahrina, mbak kati, nisbah dan ril jika dia ada di rumah.
Setelah subuh nisbah mulai bersiap menyiapkan dirinya untuk berangkat sekolah namun ia heran kenapa nona zahrina selalu saja berlama di musalla. jam 7 nya baru nona zahrina berlalu dari tempat itu walaupun ia belum sempat melihat bagaimana wajah nona zahrina di balik cadarnya itu dan pas diketika di ruang makan saat dirinya melihat nona zahrina spontan karna malu nisabah langsung saja menunduk, tak bisa jugak nisbah melihat seperti apa wajah nona zahrina dan rasa malunya bertambah di saat nona zahrina menghampirinya dan mulai mengelus rambutnya.
" hari ini nisbah akan pulang sekolah jam berapa ? "
" mungkin akan lebih awal nona. "
dalam keadaan yang masih sama. dan zahrina masih saja mengelus rambut nisbah.
" Nantik sepulang sekolah nisbah langsung saja masuk keruangan saya yah karna ada sesuatu yang ingin saya tunjukkin !! "
tanpa sadarnya entah kapan dia berani mengangkatkan kepalanya dan bisa melihat bagaimana wajah nona zahrina, lama sekali nisbah terdiam memandang baru kemudian menganggukkan kepalanya.
setelah nisbah meninggalkannya, zahrina menuju ke ruangannya dia ingin memainkan piano. saat dirinya sudah berada di dekat piano dia mengelus benda putih itu yang bunyinya nyaring, seketika dimana pada waktu itu salju turun, kalangan rumah yang di penuhi dengan salju putih itu atau pasir oh bukan ataukah tanah yang penuh dengan busa putih yang tak berbau.
bulatan salju semakin membesar melebihi dirinya yang kecil. dia ditemani oleh kedua orang tuanya, mereka saling bermain aura kebahagian sangat terlihat jelas sampai zahrina tak bisa pernah bisa merasakan kebahagian itu karna tertutup rapat.
nisbah menhampiri dengan cepat mobil yang menjemputnya dan terburu-buru sekali dia memasuki mobil. di perjalanan dirinya merasa ingin cepat sampai dan ingin cepat-cepat bertemu dengan nona zahrina. sambil menunggu sampai matanya mengarah keluar jendela desah dalam hati hari ini sungguh baik untuknya hari yang cerah maksudnya.
note :
bagi yg ingin coment silakan, di tunggu loh komentar nya... ( sebenarnya berharap banget ada yg coment ) :(
KAMU SEDANG MEMBACA
Zahrina Syalwaaisya
RomanceSemua berjalan dengan realita kehidupan, dimana itu seorang gadis bercadar ini tak bisa mengingat masa lalu nya yg indah dengan seorang lelaki yg berjanji yg akan menikahinya kelak, tapi..bagaimana bisa sekarang dia sudah menikah dengan lelaki yg di...