🌌9

3.2K 329 23
                                    

Dengan lembut tetapi bergairah dibaringkannya Jihoon. Gadis itu sudah pasrah dalam pelukannya, dan Soonyoung amat sangat tergoda untuk memilikinya, seketika itu juga.

Tubuhnya menindih tubuh Jihoon, jemarinya menyibakkan gaunnya, menelusuri paha Jihoon dengan lembut, semakin ke atas, sampai kemudian menyentuh kewanitaannya. Jemari Soonyoung memainkannya dengan lembut, tahu bahwa tempat itu tidak pernah tersentuh sebelumnya dan sangat sensitif.

Jihoon mengejang merasakan sensasi aneh yang menyengat di pusat kewanitaannya ketika jemari Soonyoung bermain di sana, tempat yang tidak pernah tersentuh sebelumnya. Soonyoung begitu ahli, mengetahui titiknya yang paling sensitif, lalu menggerakkan jemarinya memutar di sana membuat Jihoon merasakan kenikmatan aneh yang tidak pernah berani dia bayangkan sebelumnya.

Sementara itu Soonyoung merespon gerakan Jihoon dengan bergairah, kejantanannya telah begitu mengeras, mendesak celananya. Ingin segera merasakan tubuh Jihoon dan menenggelamkan diri di kewanitaannya tanpa pembatas apapun.

"Kau menginginkannya sayang? Jawab aku." Suara Soonyoung begitu parau penuh gairah, "Aku tidak ingin memaksamu, aku ingin kau menyerah karena kau mau." Kejantanannya yang mengeras menggantikan jemarinya, mendesak di sana, di pusat kewanitaan Jihoon yang paling sensitif,

Soonyoung menunggu, menunggu Jihoon menjawab, dia membutuhkan persetujuan Jihoon, entah dalam bentuk kata-kata, entah dalam geliatan respon tubuhnya yang menunjukkan bahwa perempuan itu setuju. Tetapi suasana berubah menjadi hening, Jihoon bahkan tidak bergerak di bawah tindihannya.

"Jihoon?" Soonyoung menundukkan kepalanya, wajahnya sangat dekat dengan wajah Jihoon, nafasnya masih memburu, menunjukkan gairahnya. Tetapi kemudian dia menyadari nafas Jihoon yang teratur.

Gadis itu tertidur.....

Soonyoung menahan dirinya untuk tidak mengumpat. Tubuhnya yang sakit karena gairah tak tersalurkan mendorongnya untuk menumpahkannya dalam kata-kata.

Tetapi Soonyoung berhasil menahan diri. Dia menghela nafas dalam-dalam, sambil menggertakkan gigi karena kejantanannya menggesek tubuh Jihoon. Soonyoung memundurkan tubuhnya dengan hati-hati hingga duduk di atas ranjang. Menatap Jihoon yang sepertinya sudah tenggelam dalam tidur pulasnya.

Oh Ya Ampun, akhirnya dia membawa Jihoon dengan penuh gairah ke atas ranjangnya. Hal yang tidak pernah dilakukannya kepada perempuan lain, dan Jihoon bisa-bisanya tertidur! Dengan pulas pula. Mungkin tadi tidak seharusnya dia membiarkan Jihoon meminum anggurnya. Satu gelas anggur rupanya terlalu berlebihan untuk gadis tidak berpengalaman seperti Jihoon.

Soonyoung tersenyum ironis memikirkan semua kejadian tadi. Disentuhnya pipi Jihoon dengan lembut. Tidak bisa menahan dirinya. Lelaki itu lalu mengecup bibir Jihoon dengan hati-hati, kemudian dengan gerakan cekatan dan tak kalah hati -hatinya, dilepaskannya gaun Jihoon. Pelan-pelan, hingga gadis itu setengah telanjang hanya mengenakan pakaian dalam.

Tubuh Jihoon terasa begitu menggoda. Sama seperti mimpi-mimpi Soonyoung di malam sepinya ketika merindukan Jihoon, bahkan pemandangan di depannya ini jauh lebih baik. Tubuh ini nyata, hangat, dan mengundang, seakan mengajaknya untuk membenamkan dirinya dalam kelembutannya.

"Maafkan aku sayang." Soonyoung lalu melepaskan baju dalam Jihoon hingga perempuan itu telanjang sepenuhnya. Ditatapnya sejenak tubuh Jihoon, lalu memalingkan muka. Nuraninya seakan menghantamnya karena dia akan membuat gadis ini benar-benar mengalami kejutan buruk di pagi hari ketika dia terbangun nanti.

Sejenak Soonyoung ragu, lalu dia menghela napas panjang. Dia tidak boleh mundur. Ini adalah satu-satunya cara untuk membuat Jihoon terikat dengannya. Dengan tenang dia lalu melepas kemejanya, kemudian celananya, dan yang terakhir, semuanya. Hingga dia berdiri telanjang bulat di tepi ranjang, Tubuhnya begitu kokoh, berwarna putih bersinar, warisan darah Jepangnya membuat warna kulitnya begitu indah dipandang. Lalu Soonyoung naik ke atas ranjang, memeluk Jihoon, gesekan tubuh telanjang Jihoon yang lembut membuat kejantanannya mengeras lagi, keras dan siap.

【√】HEROES ↪soonhoonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang