[1] ARJ || SAD ENDING [Completed]

4. Who are you?

Aku tak ingin hidup dalam memori ini - Jey

♡♡
♡♡
♡ ♡ ♡ ♡ ♡
♡♡♡♡
♡

Jeslyn menatap teman-teman sekelasnya malas dan sepertinya satu-satu nya siswi yang menganggap ia teman juga tak masuk.

"Jeslyn, lo tau tas kita sama lo.... tuh liat. Gue juga pakek , cocok ya sama kita ?" Ucap Agnes.

Jeslyn tak menanggapi pertanyaan dari perempuan itu, Nadi melihat itu ingin sekali tertawa. Padahal Agnes sudah mati-matian berbicara halus padanya , ya setau Nadi selama ia sekelas dengan Agnes perempuan itu memiliki mulut pedas.

Jeslyn hanya melihat sekolah kearah tas yang berada di bangku Agnes. Sama persis , padahal Jeslyn sudah memesan tas nya itu pada salah satu brand ternama agar tak ada yang menyamainya di dunia ini.

Jeslyn berdiri dan mengeluarkan semua isi didalam tasnya dan ia keluar kelas dengan membawa tasnya.

"Lah... lo mau kemana Jes.....lyn.... kok lo buang tas lo?" Ucap Agnes ketika ia tau Jeslyn membuang tasnya ke tempat sampah.

Lalu Jeslyn berjalan masuk kedalam kelas melewati Agnes yang masih syock dengan apa yg dilakukan Jeslyn.

"Eh......" pekik Jeslyn yang terkejut karena tiba-tiba saja tanganya ditarik seseorang.

Jeslyn melihat siapa yang menariknya , masih dalam orang yang sama.

"Lepasin.... " jeslyn menghentakan tanganya dan akhirnya terlepas.

Tangan Jeslyn berhasil terlepas dan seketika Alex berhenti menghentikan langkahnya. Ia melihat kearah Jeslyn yang berdiri dengan wajah kesalnya.

"Lo harus jadi pacar gue , pura-pura juga gak papa. Plissss... gue mohon tolongin gue." Ucap Alex yang tiba-tiba memelas.

"Gak ... apa apaan sih lo." Jeslyn segera mengambil langkah untuk pergi dari sana.

Alex langsung mencegah Jeslyn pergi dengan menghadang Jeslyn.

Jeslyn ingat sekali pada sahabat nya (dulu) , semua karakter nya sama persis bukan persis lagi tapi benar-benar sama dengan Alex.

Jeslyn tak suka jika ada yang menyamai apa yang menjadi miliknya termasuk sahabatnya itu , ia hanya satu-satunya di dunia.

"Plissssss.... " pinta Alex.

"Aleeeeex...." teriak siswi berpakaian seksi itu.

Sontak saja Alex bersembunyi dibelakang Jeslyn dan Jeslyn yang melihat itu pun terkejut dengan kelakuan Alex.

Semua sama , dulu sahabatnya juga pernah seperti ini padanya alasannya juga sama.

Aaaaah.... lo tau gue semakin rindu sama lo. - batin Jeslyn.

"Eh.... minggir lo . Jangan halang-halangin gue sama Alex, asal lo tau dia itu pacar gue." Bentak Perempuan itu.

Jeslyn menatap perempuan itu santai lalu menggeser badanya dan terlihatlah Alex yang sedang membungkuk lalu tersenyum pada perempuan itu.

"Sayaaaaang... kamu kemana aja sih? Aku cariin sana sini juga gak ada. Kamu pasti di godain cabe murahan ini kan?" Ucap perempuan itu memandang sinis kearah Jeslyn.

Jeslyn tak apa dibentak dan sebagainya , tapi tidak dengan kata kotor yang mengarah pada wanita murahan.

"Ehem... cabe. Lo memperkenalkan diri lo sendiri?" Ucap Jeslyn dingin.