Hingar bingar suara musik menghentak menyambut sakura saat melangkah memasuki the curve, night club terbesar di kota konoha.
Langkah kaki jenjangnya membelah kerumunan lautan manusia yang terus menari mengikuti musik menghentak yang di mix sang DJ, suasana terlihat begitu panas puluhan pasangan tanpa tahu malu bercumbu di sudut ruangan bahkan ada yang terang-terangan di lantai dansa.
Suara desahan bahkan bersaing dengan musik sang DJ, sakura menutup telinga berusaha tak melihat sekelilingnya.The curve memang terkenal sebagai surga malam konoha, tempat dimana bisnis dunia malam berpusat, alkohol, bisnis syahwat dan bisnis pemacu adrenalin free fight, but no drug here.
Yah tidak ada narkoba, pemilik the curve sangat anti dengan psikotropika dan obat terlarang lainnya.Bisnis wanita di the curve sangat terkenal karena menyediakan wanita super cantik, dan sexy, ada banyak wanita binaan kakashi di the curve dan selain mereka berprofesi sebagai wanita malam banyak dari mereka juga berprofesi sebagai model, bahkan artis, mereka adalah pekerja malam yang cukup ekslusif, tapi tak ada wanita di bawah umur disini, no human trafficing, kakashi mempekerjakan mereka atas dasar keinginan pribadi, kakashi juga memperlakukan mereka dengan sangat baik.
Dan bisnis free fight the curve juga lebih terkenal lagi,selalu menyediakan tontonan menegangkan dengan mengandalkan pertarungan bebas antara para gladiator binaan kakashi dengan siapapun yang ingin menjajal kemampuan bertarung mereka, ada 5 gladiator andalan kakashi kesemuanya hebat dan mempunyai skill yang tak bisa diremehkan.
Bisnis yang entah kenapa menjadi legal ketika ada di bawah naungan the curve milik Hatake kakashi.
Langkah Sakura berjalan terkesan begitu hati-hati, dia berusaha tak menarik perhatian meski tetap tak berhasil. penampilannya terlalu menarik perhatian, dengan tubuh sexy menggoda yang di tutup dress longgar berwarna tosca.
Rambut pink panjangnya yang begitu halus, mata emerald indah menghias wajah tirus yang sangat cantik dengan hidung mungil dan bibir kissable,
dia bak bidadari yang tersesat ke night club.Dia terlalu cantik, terlalu tak mungkin diabaikan.
Terbukti tak sedikit mata para kaum adam menatap dengan tatapan memuja , mengerling bahkan menggoda terang-terangan dan tentu saja hanya di abaikan gadis cantik itu.Langkahnya terhenti di depan ruangan bertuliskan privat room.
Menunjukan sebuah kartu nama berinisial HK kepada dua orang penjaga kekar, yang kemudian mempersilahkannya masuk kedalam ruangan setelah mengetuk beberapa kali.
Ruangan yang tak begitu luas,tapi terliihat begitu nyaman.
Seorang lelaki berambut silver dengan masker yang menutupi wajahnya tampak tengah membenahi bajunya disampingnya duduk seorang wanita cantik dan sexy yang juga tengah membenarkan pakaiannya, kalau bisa disebut pakaian sebenarnya, terlalu terbuka, pakaian itu bahkan terlihat makin mengekspose bagian tubuh yang seharusnya ditutupi, melihat kedatangan sakura lelaki itu menyuruh wanita sexy itu keluar, diikuti kedua penjaga yang mengantar sakura."Bos, maaf ada yang ingin bertemu"
Kakashi menelisik, menatap anak buahnya yang datang dengan seorang gadis.
Mata kakashi sedikit menyipit memperhatikan, gadis yang berdiri di depannya, gadis yang sangat cantik dan terlihat dari keluarga berada, dan terutama terlihat seperti gadis baik-baik.
"Jadi, apa keperluanmu nona? "
Sakura menghela nafas.
"Aku ingin bekerja disini, tuan hatake" ucap Sakura to the point, kakashi menatap sakura terkejut.
Sakura memandang kakashi dengan tatapan dingin, menguatkan hati sakura berkata dengan ketenangan yang sangat nyata, membuat Kakashi membelalakkan mata takjub.
KAMU SEDANG MEMBACA
Fight [Complete]
FanfictionGaris nasib membawa Haruno sakura kepada hatake kakashi Pemilik tempat hiburan malam terbesar di Konoha. Sakura harus memilih antara menjadi pemuas nafsu para pria hidung belang atau menjadi seorang Gladiator, petarung yang selalu siap menantang m...