DUA

340 4 0
                                    

One day, a "dissert"

***

Aleyna melangkahkan kakinya selangkah demi selangkah menuju kelas.

"Pagi semua" ucap aleyna saat sampai di kelasnya yang kebetulan sudah ramai, bahkan riuh bak pasar di pagi hari yang di penuhi oleh ibu-ibu yang saling tawar menawar dan menggosip.

"Hai aleyna, tumben nih happy banget keliatannya" sambut milen teman sebangku aleyna begitu aleyna duduk.

"Hai juga milen!, ah engga biasa aja hehe"

"Ley tadi si tukang gosip ngomongin lo lagi tuh" bisik milen.

"Ga apa-apa deh"

"Lo jangan diem terus ley, dia jadi ngelunjak tau!"

"Ga apa-apa ntar juga dia cape sama ocehannya"

"Ah lo mah" milen memanyunkan bibirnya.

Si tukang gosip alias - Annisya Syarla yang sering di panggil "nca". Dia sangat tergila-gila dengan sosok kapten tim "the bask" siapa lagi kalau bukan fathan, memang dia sempat di dekati oleh fathan namun dia salah mengartikan situasinya, saat itu fathan hanya ingin mecari tahu informasi tentang aleyna saja yang kebetulan satu kelas dengannya. Setelah tahu hal itu lah valen memendam kebencian pada aleyna, apalagi saat tahu kalau aleyna tidak tertarik pada fathan.

Setiap hari aleyna harus mendapatkan tatapan sinis dari nca, apalagi jika nca sudah menyindir aleyna, kata-kata yang dilontarkannya kerap kali membuat aleyna kesal namun aleyna lebih memilih bertahan untuk diam dari pada harus membalas kata-katanya. Karna menurutnya membalas kata-katanya sama saja seperti ia membalas gonggongan seekor anjing.

"Udah lah len jangan mikirin si nca biarin aja, seorang aleyna udah kebal ko hahaha"

Milen menggelengkan kepalanya lalu tertawa. "Aleynaaa aleynaaa haduuh".

⚫⚫⚫

"Yasudah sampai disini dulu pelajaran kita, ibu harap kalian besok lebih giat lagi memahami materi yang telah ibu berikan" ibu siska menutup pelajaran karena bel istirahat telah berbunyi, lalu ia segera keluar dari kelas.

"kantin yu" ajak milen pada aleyna.

"Ga deh len, gue mager"

"Terus gue jajan bareng siapa?"

"Sendiri"

"Ah tega banget si lo sama gue ley, ayo ah dari pada lo disini ada situkang gosip tuh, emang lo mau di sindir abis-abisan sama dia" milen merengek.

"Tapi gue males len, ntar ketemu si fathan"

"Yaelah emang kenapa si?"

"cape tau ga di bilang sok cantik lah sok nolak lah dan bla bla bla"

"Yaudah ntar kalo dia nyamperin lo, lo tinggal ngehindar aja"

Aleyna hanya diam sambil menatap milen yang sekarang memasang muka memelas.

"Plisssss gue laper tau" milen merayu sambil mengedip-ngedipkan matanya pada aleyna.

"Ih jelek lo anjir, yaudah deh"

"Nah gitu dong" milen akhirnya terseyum puas. "Yaudah yu".

Setiba di kantin benar saja tepat di dekat penjual bakso fathan dan the bask sedang asik melahap baksonya, untung saja saat itu kantin sedang ramai-ramainya, jadi aleyna bisa menghindar dari penglihatan fathan.

Remember YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang