Nikah Kontrak (TAMAT) ✔️

Part 7

~Happy Reading all:)

Jangan lupa Vote and Comment.

Add to your Reading's Listmu

Thanks For Read All:)

2 Minggu kemudian.....

Aku sudah beberapa hari ini selalu mual-mual,aku hanya berpikir bahwa aku masuk angin,sedangkan kata James aku harus dicek kerumah sakit takut sakitnya parah,tapi aku ngga mau,soalnya aku yakin ini masuk angin.

"Nadz,kamu masih sakit,"Tanya James

"Cuma mual-mual aja,"Jawabku

"Yaudah kita kedokter,plis jangan bikin aku khawatir Nadz,"Ujar James dengan muka khawatir

"Yaudah aku mau deh kita kedokter,"Ujarku soalnya aku juga penasaran aku sakit apa,udh minum obat ini,itu tetep aja aku ngga sembuh.

Kami pun bersiap untuk pergi kedokter,setelah itu kami lalu keluar darihotel itu,kami lalu memesan taxi untuk mengantar kami ke rumah sakit terdekat.

Tidak butuh waktu lama kita akhirnya sampai di rumah sakit yang tidak jauh dari hotel itu,lalu kita masuk kerumah sakit itu,lalu aku di periksa oleh dokter.

"Nadz tidak sakit apa-apa pak,"Ucap Dokter itu

"Ko ngga sakit apa-apa?kok dia sering pusing dan mual-muak dok?"Tanya James

"Coba Bapak sama Ibu keruangan sebelah sana,"Kata Dokter itu sambil menunjuk ruangan dokter kandungan

"Kok kesana sih pak?istri saya sakit,"Ujar James

"Silakan bapak bawa istrinya keruangan sana,dan silakan periksa keadaan istri bapak disana,"Kata Dokter itu sambil tersenyum

Kita lalu keruangan yang Dokter itu tunjuk,lalu kita masuk ke sana.

"Silakan duduk Pak,Bu,"Ucap Dokter perempuan itu.

Lalu kita duduk.

"Dok,istri saya sakit,terus saya bawa keruangan yang ada disebelah ini,tapi katanya suruh diperiksa disini,"Tanya James bingung

"Oh yaudah saya periksa ya,ibu silakan berbaring disana,"Kata Dokter itu

Aku pun nurut sama perkataan dokter itu,lalu dokter itu memeriksa aku,setelah beberapa menit dokter itu selesai memeriksaku,lalu aku dan dokter itu menghampiri kembali james yang lagi duduk diruang tunggu.

"Selamat ya pak,istri bapak sedang hamil,"Kata Dokter itu sambil tersenyum

James terkejut dan heran mendengar perkataan Dokter itu.

"Apa,istri saya hamil dokter?"Tanya James dengan muka kebingungan
Dokter itu tersenyum

"Selamat ya bu,bentar lagi akan menjadi ibu,"Kata Dokter itu

"Iya pak,istri bapak hamil,"Tambah Dokter itu.

Lalu James melihatku dengan tatapan tajam,dan dia menarik tanganku,lalu kita pergi dari rumah sakit itu,kita langsung bergegas kembali kehotel.

James melepas tanganku saat kita sudah sampai di hotel.

"Kok bisa kamu Hamil?siapa yang ngehamilin kamu Nadz?Kamu tega ya duain aku,aku kira kamu perempuan baik,tapi dugaan ku salah!"Kata James marah sambil melepar pas bunga yang ada dimeja itu ke lantai.