Ini adalah sebuah kisah tentang empat remaja di sekolah menengah atas paling bergengsi di kota, SMA Adyatma. Berawal dari kedua sepupu yang sangat akrab, Keira dan Kassie-seperti cewek-cewek sekolah itu pada umumnya-tergila-gila pada si kembar tampa...
"Ya ampun! Serius deh Kas, kamu nggak akan nyesel masuk Adyatma. Ini bakal jadi tiga tahun terbaik dalam hidup kamu!" seru Keira sambil melompat-lompat di atas tempat tidur Kassie. Kassie yang sedang sibuk melihat video musik Korea di laptopnya hanya memutar bola matanya.
Keira tampaknya lebih bahagia dibandingkan dengan Kassie sendiri ketika mendapat pengumuman bahwa sepupunya itu lulus tes masuk SMA Adyatma yang merupakan sekolah menengah atas swasta bergengsi yang tesnya sangat sulit. Hanya orang-orang berkemampuan akademik di atas rata-rata atau memiliki prestasi non-akademik luar biasa yang bisa bersekolah di sana.
Kassie tinggal di sebelah rumah Keira semenjak ia kelas tujuh, saat itu ia bersekolah di SMP yang berbeda dengan sepupunya itu. Walaupun begitu, mereka saling mengunjungi hampir setiap hari. Apalagi sekarang mereka satu sekolah, semuanya terasa lebih menyenangkan bagi keduanya.
"Iya Kei, kamu udah cerita jutaan kali tentang Adyatma sejak pertama kali kamu masuk ke sana. Aku literally udah tahu segalanya." Kassie tidak mengalihkan pandangannya dari cowok-cowok Korea yang sedang menari di layar laptopnya.
Keira yang mendapati adik sepupunya tidak seantusias dirinya berhenti melompat dan duduk di tepi tempat tidur. "Terserah. Tapi aku yakin pas kamu udah masuk sana, kamu nggak bakal nyesel. Terutama kalo udah ketemu sama Paramarta bersaudara."
"Yang anak pemilik sekolah itu?" tanya Kassie agak tertarik. "Yang satunya gitaris band kamu yang kamu taksir itu sejak kelas sepuluh itu kan?"
"Adam." Keira mengangguk senang. Lalu tiba-tiba ia ingin agar liburan cepat-cepat berakhir agar ia bisa bertemu dengan cowok itu. "Jangan lupa kembarannya. Aiden, dia nggak kalah keren. Tapi jeleknya dia suka mainin cewek sih. Udah terkenal."
"Emang sehebat apa sih mereka?"
"Liat aja nanti."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
