Peak-Revisi

3.1K 117 29
                                    

Seberapa kali pun ku coba melupakannya, bayang-bayang kelam itu tetap saja menghantui pikiran ku.

Muak, kala rasa hina itu terasa melekat erat pada tiap jengkal kulit tubuh ku.

Karena pada akhirnya, aku tak bisa mempertahankan kehormatan serta harga diri ku ini.

Iblis itulah penyebabnya! Kyuhyun, pria sialan yang telah dengan teganya menodai ku untuk kesekian kalinya.

Ia, berhasil menghancurkan segalanya, menjungkir balikan dunia ku dalam sekejap saja.

Pelacur! aku tak ubahnya bagai seorang wanita murahan di matanya.

Tindakan kasarnya bahkan tak mencerminkan seorang manusia yang harusnya memiliki hati nurani dan juga belas kasih.

Aku begitu membencinya! sejak dulu, bahkan hingga kapan pun.

"Kau sudah bangun."

Aku menoleh, lalu tersadar dari lamunan ku ketika mendapati sosok Jeremiah yang mulai melangkah memasuki kamar rawat yang ku tempati sambil membawa sebuket bunga mawar di tangannya.

Hening...

Karena rasanya semakin sulit setiap kali aku harus bertatap muka dengannya.

Seperti ada rasa sesak, yang mendesak perasaan ku.

Senyuman di wajah tampan nya itu pun malah membuat ku semakin dilanda rasa frustasi.

"Kenapa kau masih datang menemui ku? Sudah ku tegaskan, KALAU AKU TAK BUTUH SIMPATI APAPUN DARI MU JEREMIAH!!!"

Dada ku terasa bergemuruh, tangan ku terkepal erat menahan segala luapan emosi yang mengkungkung di dalam relung hati ku.

"Sudah ku katakan sedari awal, kalau kedatangan ku ke mari bukan untuk mengasihani mu! Aku mencintaimu Selena, dan aku hanya ingin kita mulai segalanya kembali dari awal.

Aku meliriknya tajam, merasa kesal saat ia lagi-lagi mengatasnamakan cinta dan menutup matanya atas insiden tempo hari.

"Cinta kata mu? AKU KOTOR JEREMIAH!!! AKU BAHKAN TERLALU HINA UNTUK MENGHARAPKAN PERASAAN CINTA DARI MU!!! Kyuhyun telah memperkosa ku Jeremiah, dia sudah menodai ku yang jelas-jelas tengah mengandung darah daging mu." Suara ku mengecil, terasa melengking tajam.

"JADI BERHENTILAH BERPURA-PURA!!! SEAKAN SEMUANYA MASIH BAIK-BAIK SAJA!!! Tinggalkan aku, dan kembalilah pada wanita yang seharusnya telah menjadi istri mu itu hiks... hiks... Ku mohon..." lanjut ku lagi yang tak bisa menahan tangis. Air mata ku akhirnya tumpah ruah di hadapan pria itu.

Jeremiah meremas rambutnya kasar, lalu dengan cepat mendekap tubuh ku dengan erat, seakan tak akan membiarkan ku untuk bergerak menjauhinya sedikit pun.

"Apa itu yang mengganggu pikiran mu sedari kemarin? Tentang keadaan mu yang kau pikir begitu kotor karena ulah si bajingan itu -Cho Kyuhyun?!"

Aku hanya bisa mengangguk lemah ditengah tangisan ku, masih dapat ku dengar ketika ia menghembuskan nafasnya dengan kasar, tanpa sedikit pun merenggangkan pelukannya di tubuh ku.

"Sepertinya ada hal penting yang harus ku luruskan kali ini. Tentang diri mu dan insiden tempo hari"

#Flashback On

Bersama segerombolan polisi Jeremiah pun berhasil menerobos masuk ke dalam apartemen milik Siwon.

Begitu terkejutnya ia saat melihat keadaan didalam sana yang begitu kacau balau.

Forbidden Taste [𝙏𝙖𝙢𝙖𝙩]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang