Seorang gadis desa dengan rambut di kepang dua baju panjang polos dan rok di bawah lutut tak lupa juga kacamata minud nya yang bertengger di kedua matanya.
Gadis itu melangkah dengan riang memasuki rumahnya sambil membawa keranjang berisi sayuran hasil petikannya di kebun.
"Assalamualaikum nek" Salamnya ke wanita paruh baya yang sedang menjahit di ruang tamu yang kecil itu.
"Udah pulang cu..sini nenek mau nunjukin sesuatu buat kamu" Kata sang nenek kepada gadis tersebut.
Gadis itu pun menghampiri neneknya"Ada apa nek?"Tanya nya bingung.
Sang nenek pun menyodorkan amplop coklat ke cucunya"Tadi teh nenek nemu ini di dekat pintu"Katanya.
Gadis itu pun mengambilnya lalu membaca isinya dan"HUAAAAA NENEK IFY KETERIMA SEKOLAH DI JAKARTA"girang gadis itu yang ternyata adalah ify.
"Akhirnya kamu teh lolos juga seleksi beasiswanya" Kata neneknya lega.
"Iya nek" ucap ify dengan binar bahagia di matanya.
"Yasudah kapan ke jakartanya?" Tanya neneknya sebut saja nenek ida.
"Di sini sih tertera hari senen nek? Berarti ify berangkat ke kotanya lusa" Ucap ify.
"Yaudah..berangkatlah..kejar cita citamu cu" Kata nenek ida sambil mengelus rambut cucunya.
"Iya nek." Kata ify sambil memeluk neneknya.
"Yaudah kamu siap siap gih beresin bajunya biar nanti gak repot" Suruh nek ida.
"Iya ne" Jawab ify sambil berlalu ke kamarnya yang tak jauh dari ruang tamu.
Ify..dia gadis yang terkenal dengan keceriaannya di desanya..ia tergolong gadis yang cantik juga dengan wajahnya yang tirus,matanya yang bulat,dan bibir tipisnya yang sangat lucu...nama lengkapnya adalah Lalify saufira..ia anak yatim poatu karena kedua irang tuanya telah meninggal saat ia berusia 9 thn dan sekarang ia tinggal bersama neneknya di desa.
Minggu kemarin ify nekat pergi ke jakarta guna untuk melanjutkan sekolahnya melalui jalur beasiswa dan alhamdulillah ify di terima di sekolah itu..sekolah International High school..dan lusa ify akan ke jakarta dan secara otomatis ify pun akan tinggal di jakarta untuk sementara waktu..dan ia berharap di sekolah nya yang baru ia bisa belajar dengan tenang.
-Vote&CommentGuys-
