Hari yang di tunggu tunggu ify pun tiba...sekarang ify sudah siap dengan peralatannya yang akan di pakai ke jakarta ia memakai baju lengan pendek yang di laposi sweeter abunya dan rok melebihi lutut warna putih dan tak lupa sandalnya sudah terpasang di kedua kakinya.
"Nek ify berangkat dulu ya nek..do'ain semoga ify teh betah di jakarta " Pamit ify ke neneknya sambil menyalami punggung tangan neneknya.
"Iya..sok ath berangkat tuh bis nya udah nunggu" Kata nenek.
"Yaudah atuh ify berangkat ya nek..assalamualaikum" Pamit ify sambil berjalan meninggalkan neneknya dan memasuki bis yang sudah menunggunya.
Skiiiippp.....
Setibanya di jakarta ify pun lantas turun dari bis..
"Ckck..disini mah rumahnya pada gede gede pisan gak kayak di desa" Gumam ify sambil menatap takjub bangunan di sekelilingnya.Tak beberapa lama ify pun tersadar dari lamunannya dan melupakan sesuatu ia pun lantas merongoh saku rok nya dan mengeluarkan sepercik kertas di dalamnya.
"Duhhh jl.melati teh dimana yah?" gumam ify kebingungan.di sela sela kebingungannya ify melihat bapak bapak di yang sedang duduk tak jauh di dekatnya.ia pun menghampiri bapak bapak tersebut.
"Permisi pak...saya teh mau nanya alamat ini teh ada dimana ya pak" Tanya ify dengan logat desanya sambil menyodorkan kertas yang di pegangnya ke bapak bapak itu.
"Oh jalan ini..neng tinggal lurus aja dari sini nah setelah neng menemukan halte neng naik angkot ntar juga bakal melewati jalan ini" Jawab bapak bapak tadi.
"Oh iya pak..makasih ya kalo gitu saya permisi pak" Kata ify pamit ke bapak tadi.
Ify pun berjalan ke jalan yang di tunjuk oleh bapak tadi..hari ini matahari sedang berada di puncak puncaknya membuat siapa saja tak kuat menahan teriknya sinar matahari."Duhh dimana sih halte nya kok gak nyampe nyampe sih dari tadi jalan..mana panas lagi"Gumam ify sambil mengelap peluhnya yang bercucuran.
Di sela sela mengelap keringatnya ify melihat pedagang minuman di seberang jalan dan ia pun memutuskan untuk kesana membeli minuman.ia berjalan menyebrang jalan sebelumnya ia tengok kiri dan kanan terlebih dahulu memastikan bahwa tidak ada kendaraan yang lewat dan setelah melihat jalanan sepi ia dengan santai menyebrang jalan sambil membawa tas di tangan kanannya.
Tiiinnn tinnnn....
Sebuah mobil sport melaju dengan lumayan cepat sebelah kanan ify..akan tetapi suara klakson mobil itu tak terdengar oleh telinga ify dan malah dengan santainya ify masih menyebrang jalanann.
TIIINNNN TIINNN..
Kali ini suara klakson mobilnya terdengar lebih keras sontak ify yang mendengar suara itu pun menoleh ke sumber suara dan matanya langsung terbelalak kaget melihat sebuah mobil sport melaju ke arahnya dan karena kaget ify pun melepaskan jinjingan tasnya sehingga tas nya jatuh ke aspal.
"AAAAAAAAAAAHHHHHHHH" teriak ify sambil jongkok dan menutup mata menyilangkan kedua tangannya di wajah.
SREEEEETTTTTT...
CIIITTTTTTTTTT..
Terdengar decitan ban mobil dengan aspal yang terdengar mengilukan mobil sport itu pun di paksa berhenti oleh si pengemudi..jika saja si pengemudi telat menginjak pedal rem mungkin saja sekarang ify sudah tergeletak tak berdaya di aspal dengan darah yang bercucuran di tubuhnya.
Si pengendara pun turun dari mobilnya dengan wajah penuh dengan kekesalan"Heh lo punya mata gak sih kalo nyebrang tuh liat liat dulu dong untung aja gue tadi gak nabrak lo"Kata seorang pemuda -yang tadi mengemudi mobil - kesal.
