Nadya duduk di depan kelasnya sambil menghadap ke arah lapang , di sana banyak sekali anak anak basket yang sedang bermain basket .
"Reyno bener bener ganteng ya kalo udah main basket kaya gitu"kata Riani yang juga ikut duduk di sebelah Nadya .
"Banget"Nadya menjawab dengan semangat .
Reyno adalah orang yang di suka oleh Nadya dari dulu hingga saat ini , dia anggota basket di sekolahnya . Nadya dan Reyno pernah sekelas saat kelas 10 dulu makannya Nadya tau banget Reyno , meskipun dari dulu Nadya menyukai Reyno , Reyno tidak pernah menyadari kalo Nadya itu suka kepadanya . Menyukai Reyno diam diam tidak menjadi masalah bagi Nadya , dia malah senang apabila Reyno tidak tau karena bila Reyno tidak tau , dia tidak akan canggung apabila bertemu dengan Nadya .
"Keringetnya yang keluar dan ngucur di wajahnya itu ngebuat dia makin makin ganteng ya ga sih"tanya Riani ke Nadya .
Nadya menggelengkan kepalanya sambil bilang ."enggak"lalu menoleh ke Riani ."gue suka dianya bukan keringetnya"lalu kembali ke pandangan awal .
"Yaudah deh puas puasin aja liatin cinta pertama lo , jangan lupain bel masuk tapi"kata Riani sambil menepuk bahu Nadya kemuadian masuk kelas .
Beberapa menit setelah itu .
"Siapa sih cowoknya gue penasaran"ucap laki laki yang sudah duduk di samping Nadya tapi dengan pandangan yang berlawanan .
"Yang pasti dia ga tukang bohong kaya lo"bentak Nadya .
"Gue ga tukang bohong , gue cuma becanda doang"Gaga membela dirinya sendiri .
Nadya terdiam fokus ke lapangan .
"Nad , temenin gue ke kantin"pintanya .
"Ga"
"Apaan ?"
"Apaaa ? Gue bilang Enggak , bukan manggil elo"
"Iya gue tau gue cuma becanda doang , lo galak banget"kata Gaga ."Temenin gue dong , gue masih takut ketemu sama Clara"pintanya lagi.
"Ga"
"Apa lagi?"
"Enggaaaaakkkkkkkk!"Nadya menekankan suaranya ."woiiiiiiii dia senyum ke gueeeeee , gueee seneng banget gilaaaa"kata Nadya tiba tiba dengan setengah teriak membuat Gaga kaget .
"Gue bisa bikin dia senyum ke elo terus terusan , lo mau gak?"tawar Gaga .
"Gimana ?"Nadya tertarik lalu pandangannya ke Gaga .
"Temenin gue ke kantin dulu"Gaga tersenyum .
"Enggakkk , palingan lo bohong"mengalihkan pandangan lagi .
"Beneran deh , gue soalnya dulu pernah nyoba dan itu berhasil"ucapannya meyakinkan Nadya .
"Beneran nih ?"tanya Nadya penasaran .
Gaga mengangguk memasang muka meyakinkan .
Nadya menarik tangan Gaga menuju kantin .
"Sekarang kita udah di kantin , kasih tau caranya"
"Oke gini ya pandangan lo coba ke dia terus , udah ?"tanya Gaga .
Nadya mengangguk .
"Bayangin cowok itu senyum ke elo,udah?"tanya Gaga lagi.
Nadya mengangguk lagi . Gaga terdiam .
"Terus apalagi?"giliran Nadya bertanya .
"Yaudah bayangin aja , dia senyum terus kan ?"ucap Gaga polos .
Nadya menatap ke Gaga dengan tatapan yang menakutkan menurut Gaga.
"Sialan lo"Nadya menyentak .
"Lo kenapa marah marah ?"
"Kalo gitu gue juga bisa tanpa harus di kasih tau sama lo"Nadya setengah teriak .
"gue bilang kalo gue bisa ngebuat dia senyum terus ke lo itu ga salah kan ? Kalo gue bilang gue bisa buat orangnya dengan langsung senyum ke lo terus baru itu salah "jawab Gaga santai sambil memakan baksonya .
"Serah lo deh"Nadya meninggalkan Gaga .
Gaga mengejar Nadya ."gue bacanda Nad"katanya yang mulai berjalan bersalah .
"Males ah gue,seharusnya gue itu sadar dari awal kalo lo itu pembohong"
"Engga lah becanda sama bohong itu beda"
Nadya terdiam lagi .
Langkah Gaga terhenti sejenak , Nadya menyadari . "Lo kenapa ?"
"Hati gue bener bener sakit ini"kata Gaga tiba tiba .
Nadya mengikuti pandangan Gaga , dan ternyata di sana ada Adinda bersama pacarnya Hasbi yang merupakan kakak kelas mereka .
Gaga menarik tangan Nadya membawanya ke suatu tempat ."lo mau bawa gue kemana lagi sih , ini gue cape"Nadya mengeluh .
Gaga dan Nadya duduk di salah satu kursi yang ada di jajaran kelas kelas ."gue ga ngerti kenapa perasaan gue muncul lagi setiap gue liat si adinda"
Nadya menoleh sebentar ke Gaga ."itu tandanya lo bener bener suka sama dia , lo suka dia ga main main"
"Tapi dia udah buat gue kecewa dengan dia pacaran sama si hasbi itu"
"Lo seharusnya Gausah kecewa"
"Emangnya kenapa ?"
"Lo ga pernah bilang ke dia kalo lo suka ?"tanya Nadya .
Gaga menggelengkan kepalanya ."resiko orang yang suka diem diem sama orang itu ya gitu ngerasain kecewa , marah tapi ya kita sebagai orang yang suka sama dia diem diem harusnya Gausah ngerasa kecewa atau marah karena dia kan Gatau perasaan kita sama dia"
"Lo tau banget tentang suka diem diem"kata Gaga ."lo lagi ngalamin ya ?"tanyanya
"Gue udah suka sama dia satu tahun lebih dan gue seneng seneng aja tuh"jawab Nadya sambil tersenyum sedikit .
"Lo ?"
Nadya mengangguk .
"Sama siapa ?"
"Lo gaboleh tau , namanya juga suka diem diem"
"Yaudah pokoknya siapapun orang yang lo suka saat ini , semoga dia ga buat lo kecewa"ucapan Gaga aneh sekali ."udah lo boleh balik ke kelas , lagian gue juga mau ke kelas"
"Ga , lo gapapa kan ?"tanya Nadya memastikan karena sikap Gaga aneh .
Gaga menggelengkan kepalanya .
"Lo aneh , gue jadi takut"kata Nadya masih menyelidik .
"Gue ga apa apa Nadya!"
"Lo harus ke kelas !"ucap Nadya .
"Iya , lo du..."belum selesai bicara , Nadya menyelah.
"Bareng gue , sekarang!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Fall [SELESAI]
Ficção AdolescenteAda banyak hal yang harus dihadapi oleh Nadya , salah satunya adalah menghadapi Gaga yang membuat hidup Nadya tidak seperti biasanya . "Gue gasuka sama Gaga dia itu udah ganggu hidup gue . Dia juga bad boy , gue Gamau jadi korbannya" - Nadya Arsyi M...