Fall [SELESAI]

•Fall part 36 : Semangat

Alarm di handphone Gaga berbunyi tepat pada pukul 05.30 , Gaga dengan cepat mengangkat badannya untuk segera mandi dan bersiap siap untuk pergi ke rumah Nadya .

"Kamu mau kemana pagi pagi pergi di hari libur ?"tanya Wina .

"Ada urusan sebentar,"kata Gaga lalu cepat cepat membawa motornya .

Pagi ini sangat dingin sekali , jaket yang di pakai Gaga saat ini tidak mengurangi rasa dinginnya Gaga .

Gaga menghubungi Nadya memberitahu bahwa dia sudah ada di depan rumahnya .

Nadya membuka pagarnya dengan sudah mengenakan seragam sekolahnya yang rapi di hari libur."ngapain lo kesini ?"tanya Nadya .

"Anterin lo,"

Nadya menurunkan alisnya."gue bisa sendiri padahal,"

"Udah cepet lah , ini gue dingin"kata Gaga .

Nadya cepat cepat berlari mengambil tasnya di dalam rumahnya . Gaga melihat Nadya dari spion terlihat jelas sekali jika Nadya sebenernya tidak ingin pergi tatapannya kosong melihat ke jalan .

"Ke rumah sakit dulu ?"tanya Gaga .

Nadya mengangguk .

Setelah menunggu beberapa menit di parkiran rumah sakit , Nadya kembali lagi setelah menghampiri ibu , kakak , dan adiknya di rumah sakit .

"Buruan Nad naik,"kata Gaga .

Nadya masih terdiam sambil berdiri ."Nad , woiii,"

Tidak menjawab , Nadya langsung menaiki motor Gaga .

Gaga melaju cukup kencang karena takut bila Nadya terlambat .

Gaga dan Nadya sudah berada di parkiran sekolah , Gaga mengantar Nadya sampai dengan dalam sekolah , selama perjalanan ke dalam Nadya tidak banyak bicara .

"Nad semangat dong,"ucap Gaga sambil menepuk nepuk bahu Nadya .

Nadya tetap terdiam sambil terus berjalan."lo harus semangat biar bisa menang,nadddd semangat , oke ?"kata Gaga .

Nadya menoleh sebentar ke Gaga lalu mengangguk ."bener , gue harus konsentrasi buat Olimpiade supaya gue menang tapi anehnya gue ngerasa lemes banget padahal masih pagi"kata Nadya .

Gaga menatap Nadya."lo udah sarapan belum ?"tanya Gaga .

Nadya mengangguk."lo minum obat harusnya,"

Di selah Nadya dan Gaga mengobrol Radit memanggil ."Nadya!!!"teriaknya .

Gaga dan Nadya menoleh bersamaan , mereka menghampiri .

"Woi ada lo Ga , ikut juga ?"tanya Radit ke Gaga .

"Engga , gue cuma nganter dia doang sampe sini,"kata Gaga .

Tangan Radit menunjuk nunjuk Gaga dan Nadya sambil tertawa jahil ."kalian ..."

"Apa sih lo , sebagai temen yang baik gue anterin dia kesini,"kata Gaga .

"Oh Temenan doang , gue kira udah jadian."

"Enggaklah,"kata Gaga sambil tertawa .

"Nad,lo di panggil bu Lani tuh di ruangannya,"kata Radit .

"Oh?!"kata Nadya ."gue tinggal dulu ya Ga , Thanks ya"Nadya berlari kecil menghampiri ruangan bu Lani .

Gaga benar benar menunggu Nadya hingga pergi ke Bandung , dia menunggu di pinggir lapang sendiri .

Murid murid yang ikut ke Bandung bersiap masuk ke bus , begitupun Nadya."Nad , semangat"kata Gaga .

"Iya , lo udah ngomong itu banyak banget"