THAT LOVE - End

37. Memaafkan masa lalu ...

.
.
.
Do Kyungsoo 💜
Oh Sehun 💙
.
.
.

-----------------------------------------------------------

.

.

.

"Karna masa lalu tidak untuk dilupakan, tapi untuk dimaafkan ..."

.

.

.

-----------------------------------------------------------

Oh Sehun POV

"Jjaaa.. selesai.
Semua sudah beres, kita tinggal menunggu dokter kemari."

Wanita yang katanya adalah istriku itu tersenyum sumringah setelah selesai merapikan barang-barang kami. Ia tampak sangat bersuka cita, membuatku ikut merasa senang.

Hari ini, terhitung lima bulan semenjak aku membuka mata lagi dari tidur panjangku.

Meski aku tidak mengingatnya, tapi aku percaya jika aku benar-benar mencintainya.

Saat pertama kali aku membuka mata, melihatnya yang tertidur menggenggam tanganku, ada rasa rindu yang tak bisa dijelaskan.
Seolah kami telah mengalami perpisahan selama ribuan tahun sebelum akhirnya bertemu kembali.
Dan aku hanya bisa mengingatnya melalui mimpi.

Seorang wanita cantik yang penuh kesabaran dan kelembutan dalam merawatku.
Tak pernah mengeluh atau kecewa dengan keadaanku yang sekarang ini.
Senyum manisnya tak pernah lepas dari bibir hati itu.
Terkadang aku bertanya-tanya, tidakkah Tuhan sangat baik padaku memberikan aku pasangan seperti dia.

"Hei, kau kenapa?
Apa ada yang sakit?"
Ia bertanya lembut, menyadarkanku dari lamunan tentangnya.

Aku tersenyum karna perhatiannya.
"Tidak, aku baik baik saja."

"Apa kau lapar?
Perawat sudah membawakan sarapan untukmu."
Ia bertanya lagi, kali ini sudut matanya melirik kearah makanan rumah sakit yang ada diatas nakas.

Aku menggelengkan kepalaku, aku benar-benar tak suka makanan itu, hambar, tidak ada rasa sama sekali.

"Nanti saja, kalau sudah pulang kerumah.
Aku ingin mencoba makanan masakanmu." Sahutku yang dibalas senyum dan anggukan olehnya.

Ceklek..

"Nak, kalian sudah selesai bersiap?"
Itu adalah wanita paruh baya yang juga katanya adalah eommaku.

"Sudah eomma, mana appa?"
Jawab kyung dan balik bertanya.

"Appa mu sedang mengurus administrasi, oh ya sebentar lagi dokter kris kemari."