13. Ketahuan

3.9K 407 6
                                        

Warning :
1. Ini panjaaaaaang! (づ ̄ ³ ̄)づ
2. Typo!

- Happy Reading! -









"jihoon duduk sini! lo ga cape daritadi mondar mandir disana? Tenang aja Taehyung pasti ketemu.."

"diam lo niel! Lo ga tahu gimana rasanya kehilangan orang yang lo sayang?!"

Jihoon melirik kesal pada Daniel yang terus saja menyuruhnya tenang.

Heol.

Bagaimana jihoon bisa tenang kalau sampai sekarang Taehyung belum ditemukan?

Jihoon bahkan tidak bisa membayangkan keadaan Taehyung disana. Dan sebagai sahabatnya, disini dia hanya bisa diam tidak melakukan apapun.

"yaudah sih gausah marah, gue kan cuma coba buat lo tenang aja hoon.. kenapa lo jadi sensitif banget sama gue? Emang gue salah apaan sama lo?

"gue biasa aja tuh, lo aja yang terlalu ambil hati. Lagian ya, lo itu bukan siapa siapa gue dan selama ini juga kan kita gapernah ngobrol satu sama lain apalagi deket, so gausah sok peduli! "

"gue begini kan cuma mau berusaha deket aja sama lo hoon. emangnya salah ya coba dekat sama temen sendiri hah? "

Jihoon berdecak sebal.

"temen? Setahu gue temen itu saling bantu, Terus kemana aja lo waktu gue dibully? Sehat lo? Sekarang kenapa lo tiba-tiba jadi sok deket sama gue gini?"

"-denger ya niel, kalau lo deketin gue cuma karena jadiin gue tolak ukur lo dalam urusan cinta mending lo jauh jauh deh! jangan samain gue kayak cewek cewek yang pernah lo deketin diluar sana karena gue sama sekali ga tertarik sama cowok player kayak lo!"

"oh gitu? Terus lo maunya dideketin sama siapa? Sama pangeran pangeran berkuda kayak cerita dongeng itu?", Daniel tersenyum sinis. "-mimpi aja lo dideketin cowok begitu. Lo pikir ada cowok sesempurna itu didunia ini!? Kalau lo emang gamau gue deketin gausah sampai bilang gue kayak gitu, karena lo juga ga kenal deket siapa gue, ngerti!?"

Daniel sudah terlanjur kesal karena kata-kata Jihoon yang menyinggungnya barusan.

'Tolak ukur katanya? Cih, memangnya gue sebajingan itu apa!?' -Daniel.

Anak itu langsung pergi keluar dari tenda tanpa salam.




Aduk kok kalian malah ribut masalah lain sih?~








"maaf.."

Jihoon sontak melihat kearah Yoongi yang duduk ditempat tidur instan(?)-- yang letaknya tidak jauh dari tempatnya berdiri.

"maafkan aku.. Karena aku Taehyung jadi hilang.."

"Kamu gak perlu minta maaf Yoongi, ini bukan salah kamu" ujar jihoon sambil duduk disamping Yoongi.

"tap-tapi kalau saja aku tidak ceroboh sampai jatuh begini pasti Taehyung juga tidak akan melanjutkan game berdua saja dengan Joy"

LOVE {Kooktae GS}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang