part 5

5.9K 300 2
                                    

sayang-sayang pencet bintang ⭐ dulu yaa baru deh scroll biar cepet update lagi😆

.
.
.

Outhor pov

mata hana melebar saat melihat pria yang memeluk pinggangnya posessif dengan senyum evil pria itu memajukan wajahnya hingga membuat hana menutup matanya rapat sampai kehangatan terasa begitu menggoda di telinga hana

"kau begitu ceroboh Ny.jun" sontak ucapan itu yang membuat kaki hana seakan tak memiliki tulang hanya karna suara sexy di dekat telinganya

"ck. apa kau terpesona dengan suara sexy ku ms.hana?" pria itu menatap hana mengharap jawaban sedangkan wanita yang ada di rengkuhannya hanya diam tanpa respon entah apa yang ada di dalam otaknya saat ini

'dasar pria brengsek, seenaknya mengubah-ubah nama ku'

'memang dia siapa huh?!! seenaknya saja berbuat seperti ini di tempat ramai' batin hana terus menggerutu hingga ia sadar dengan apa yang ia ucapkan

'tempat ramai'

untuk kesekian kalinya hana melebarkan matanya dan mendorong hanjun dengan keras sampai pria itu terjungkal di trotoar jalan

"kya, apa yang kau lakukan cewe sadis" triak hanjun yang kesakitan menjoba bangkit tapi gagal karna pantatnya terasa nyeri akibat benturan keras dengan trotoar jalan

"apa kau buta!! aku sedang butuh bantuan dan kau hanya berdiam diri bak manequin?!!" kesal hanjun

"cepat bantu aku?!!" ucapnya lagi dengan tangan yang di ulurkan untuk menerima bantuan dari sang gadis

"heh, ternyata bukan hanya buta kau juga tuli yaa?!!" emosi hanjun kian menjadi saat hana hanya menatapnya dengan tatapa tak kalah emosi

"bukankah kau pria mandiri BOSS" ucap hana dengan menekankan kata bos lalu berjalan pergi dengan di ikuti triakan amarah hanjun

"awas kau gadis sok" triaknya kencang hingga membuat orang-orang disekitarnya heran

"hanjun!?" suara pria membuat hanjun diam seribu bahasa

"apa yang kau lakukan disini? dengan posisi–" ucap pria itu dengan sengaja menghentikan ucapannya untuk menahan tawa yang akan pecah nantinya

"dari pada kau hanya diam lebih baik kau membantuku!!" ucap hanjun kesal

"baiklah" ucap pria itu menerima uluran tangan hanjun dan memapahnya sampai di dekat mobil

"thank jo, aku harap bisnis kita berjalan lancar, dan jangan lupa tutup mulut mu soal kejadian tadi" ucap hanjun

iya, dia adalah johan pria yang bersamanya di caffe tadi selain teman bisnis johan juga teman lama hanjun di smp dulu mereka tidak terlalu akrab tapi johan memang terkenal dengan keramahannya dan mudah bergaul jadi siapa pun pasti akan suka dengan johan baik sebagai kekasih maupun teman termasuk pria sedingin hanjun.

Hana pov

"besok aku harus melamar pekerjaan lagi, 5 lamaran kerja yang sudah di kirim aja belum ada reapon hana" rancau ku tanpa henti sampai tak sedikit orang-orang menatap ku bingung

"ya tuhan cobaan apa lagi yang harus aku hadapi saat ini"

"aku lelah" ucap ku sedikit teriak

karna pikiranku yang penuh masalah atau karna ini sudah larut malam aku melihat jalan mulai sepi dan semua toko tutup saat aku melirik jam tangan ternyata jam 22.20

My CEO Is Devil IceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang