Thank you guys. Happy reading. Jangan lupa tinggalkan jejak vote. Kisss...
****
Keinginan Oom Bastian, untuk bisa menemukan Alexa dengan selamat hanya isapan jempol belaka. Karena orang kepercayaannya mendapati mobil Erick yang malam itu dikendarai oleh Alexa berada di sebuah kantor polisi di Bandung Barat, dan setelah bertanya-tanya kesana kemari, akhirnya orang kepercayaan Oom Bastian itu bisa menyimpulkan bahwa Alexa ditemukan tidak sadarkan diri didalam mobilnya, dan saat ini tengah mendapatkan perawatan intensif di sebuah rumah sakit milik pemerintah di Bandung.
Oom Bastian terpukul. Tapi ia lebih terpukul lagi, saat ia memberitahukan berita itu kepada Jimmy keesokan harinya.
"Dian tolong kamu cari tahu Jimmy anak saya staf administrasi sudah masuk kantor belum? Kalau sudah masuk kantor tolong panggil untuk menghadap saya!" perintah Oom Bastian sebelum masuk ke kantornya.
Sesaat Dian sekretaris Oom Bastian terkejut dengan informasi yang tanpa sengaja ia dengar, 'Jimmy itu anaknya Pak Direktur? Tapi kenapa hanya jadi staf bagian administrasi, bukan jadi manager seperti Pak Kevin?' Pikir Dian, sampai akhirnya ia sadar harus melaksanakan perintah atasannya itu
Selama Jimmy bekerja diperusahaan Oom Bastian, inilah kali pertama Oom Bastian memanggil Jimmy, dan mengakuinya sebagai anak, karena selama ini Oom Bastian tidak pernah membanggakan apapun yang telah Jimmy lakukan, baik itu basic pendidikan Jimmy, atau prestasi-prestasinya, Oom Bastian tidak pernah merasakan kebanggaan apapun kepada anak-anak Bunda seperti Oom Bastian yang merasa bangga kepada Kevin. Oom Bastian membenci mereka semuanya.
"Baik Pak," dengan cekatan Dian melaksanakan perintah Oom Bastian. Dan lima belas menit kemudian Jimmy tampak datang menghampiri Dian.
"Ooh silahkan Pak Jimmy, Pak Bastian sudah menunggu anda didalam," kata Dian sekretaris Oom Bastian sopan.
Jimmy masuk ke kantor Oom Bastian, tampak Oom Bastian sedang menelepon sekretarisnya didengar dari kata-katanya, "tolong handle semua telepon masuk maupun tamu yang ingin menemui saya, saya tidak ingin diganggu!" setelah meletakan horn telepon Oom Bastian menghampiri Jimmy dan memeluknya hangat.
"Apakabar Jim?"
"Baik Yah,"
"Ayah sengaja memanggil kamu kesini karena ada yang ingin Ayah katakan padamu Jim,"
"Apa itu Yah?"
"Tentang Alexa, Ayah sudah menemukan dia Jim," Ada senyum di bibir Oom Bastian.
"Ooh..." Hening.
Jimmy menatap Oom Bastian tanpa ekspresi, wajahnya datar dan tidak ditemukan pergolakan perasaannya, membuat Oom Bastian mengerutkan keningnya tidak percaya.
"Kamu tidak senang Jim, mendengar Alexa sudah ditemukan?" tanya Oom Bastian penasaran.
Jimmy balik menatap Oom Bastian, "Jimmy sudah tau keberadaan Alexa, saat Jimmy sedang mencari Alexa di rumah Ayah waktu itu," bisik Jimmy pelan.
Oom Bastian tersentak dan menatap Jimmy, "kamu sudah menemukan Alexa? Sejak beberapa hari yang lalu Jim? Kenapa kamu tidak memberitahu Ayah?" tuntut Oom Bastian.
Jimmy balik menatap Oom Bastian tajam, "kenapa? Bukankah Ayah tidak peduli? Makanya Ayah tega mengusirnya dari rumah dan tidak mau mengakui Alexa ada di kehidupan Ayah," jelas Jimmy tanpa basa-basi, dan membuat Oom Bastian terpukul.
"Tapi Alexa itu anak Ayah Jim..."
"Ayah sudah melakukan test DNA? Atau Ayah baru mengira-ngira saja?" tanya Jimmy menatap Oom Bastian tajam.
KAMU SEDANG MEMBACA
Alexa
RandomKisah tentang seorang anak perempuan yang sedang mencari jati dirinya, di balik penolakan seorang Ayah yang diam-diam ia cintai. Terlalu takut Alexa menujukan rasa sayangnya kepada Ayah yang harus ia panggil dengan sebutan Oom Bastian. Yeayyyy... i...