Jam sudah menunjukkan pukul 11.30 malam, ada 2 namja Kim yang menunggu Taehyung, sedang 2 lagi di suruh pulang untuk menjaga sang appa..
"Hyung.. Apa kau yakin Taetae akan sembuh??" Tanya Suga pada Jin
"Aku yakin dia pasti bisa Suga, dia itu kuat.. Dia bahkan lebih kuat daripada aku.." Ucap Jin mantab
"Aku takut hyung... Pertama kalinya dalam hidupku aku merasa sangat takut seperti inj hyung, pada saat eomma Nayeon tiada aku masih mampu menahan sedihku, namun ketika aku tahu Taehyung sakit parah aku merasa sangat takut dan dadaku makin sesak hyung hiks..." Isak Suga seraya menatap Taehyung yang masih setia menutup matanya
"Suga.. Aku juga takut jika boleh jujur.. Tapi kita harus kuat untuk Taetae, walau kita terlambat, tapi kita harus bisa melakukan yang terbaik di sisa-sisa waktu yang ada.." Ucap Jin dia ikut menangis namun tak terisak hanya lelehan air mata yang terus jatuh seolah tak bisa berhenti•
•
•
•"Hei!! Tua bangka.. Merindukan istri cantikmu ini??" Tanya So Hyun yang masuk ke kamar Daehyun saat rumah sepi
"Oopps.. Aku lupa, kau bisu..(So Hyun terkekeh mengejek) Aku datang untuk meminta warisanku.. Aku mau kau tanda tangani surat pengalihan harta ini!!" Perintahnya
"Ti..dak.. Aku.. Tak.. Su..di tan..da tangan surat peng..alihan harta i..tu.." Tolak Daehyu susah payah
"Ckk.. Tinggal tanda tangan saja susah sekali sih!! Sini aku bantu, aku memaksamu pabboya.. Cukup sudah aku memainkan drama ini.." Emosi So Hyun seraya menarik tangan Daehyun untuk memegang pulpen
Daehyun mengeraskan tangannya agar tidak mudah di tarik So Hyun.. Daehyun berontak begitu tanganya di tarik paksa untuk menanda tangani surat itu..Daehyun terjatuh dari kursi rodanya, So Hyun menarik kasar tangan Daehyun, Daehyung mengepalkan erat jari-jarinya..
BRUKK
Pintu kamar sang appa di buka paksa, terlihat seorang namja dengan wajah memerah menahan emosi tengah menatap tajam So Hyun..
"Lepaskan appaku!!" Teriaknya
"Aa... Itu.. Itu.. Ini bukan seperti yang kau lihat adeul.. Kau salah faham.." Elak So Hyun
"Salah faham di bagian mananya eomma?? Mataku masih normal untuk bisa melihat kekejianmu terhadap appa.." Ucapnya menekan kata 'eomma'
"Aku.. Aku hanya.. Membantunya, dia.. Dia jatuh tadi.." Ucapnya terbata-bata
"Cihh.. Persetan dengan alasanmu!! Appa jatuh atau di jatuhkan huh??" Tanya mengintimidasi
Daehyun akan bicara namun tangannya di cakar oleh So Hyun hingga berdarah dan menetes di materai surat yang sengaja di letakan di dekat tangan Daehyun, hanya pekikan sakit yang terdengar..
"Appa, kau apakan dia??" Tanyanya dengan marah
"Aniyo.. Aku tak apakan appamu.. Jebal perca.."PLAKK
Tamparan cukup keras mendarat di pipi kanan So Hyun.. Namja Kim itu menatap penuh emosi pada So Hyun..
"Wanita iblis tetaplah iblis takkan bisa menjadi seorang malaikat meski berbuat seribu kebaikan.. Semuanya palsu!!" Bentaknya
"Diam kau bocah!! Cihh berani sekali kau menamparku!! Kau akan jadi budakku dan ini semua jadi milikku!!" Ucapnya lantang
"Takkan ku biarkan itu!!"
"Hahaha.. Terlambat aku sudah dapatkan semuanya pabboya!!" Ucap So Hyun menunjukkan tetesan darah Daehyun yang mengenai materai surat pengalihan harta itu
"Dasar jalang tak tahu malu!!" Ucapnya mencoba meraih surat itu
So Hyun lari dari kamar dan sang namja itu reflek mengikuti So Hyun.. Dia mengejar So Hyun, menuruni tangga rumahnya dan 'Happ' tangan So Hyun di raihnya.. Terjadi rebutan surat yang sengit antara namja itu dengan So Hyun..
"Berikan padaku!!" Bentaknya
"Takkan ku berikan!! Lepaskan aku!!" Bentak So HyunDan pada akhirnya sang namja terdorong hingga nyaris jatuh di tangga jika dia tak berpegangan pada pengangan tangga..
So Hyun langsung berlari lagi dan namja itu kembali mengejarnya..Langkah So Hyun terhenti setelah namja itu menjambak rambutnya yang panjang. Hilang sudah sopan santunnya pada yang tua saat ini.. Dengan tenaga namjanya dia menarik rambut So Hyun agar mundur..
"Kembalikan, apa yang kau curi!!" Tegasnya
"Shireo.." Ucapnya memeluk erat surat itu lalu menyikut perut namja itu hingga jambakkannya terlepasNamun lagi-lagi langkahnya terhenti kali ini oleh namja lainnya.. Mereka menatap tajam So Hyun dan mengambil paksa suratnya..
"Aniyo.. Shireo... Lepaskan.." Kekeuhnya
Terjadi aksi tarik menarik di sana dan..SREETT
Kertas itu robek jadi dua bagian.. Namja di depanya menggeram kesal, dia mendorong So Hyun keras hingga jatuh..
"Jalang kurang ajar!! Kau akan di hukum dengan berat tahu!! Dan aku tak sembarang bicara.." Ucapnya lalu menyuruh namja lainnya menelpon seseorang
So Hyun tak berkutik, dia diam seribu bahasa sekarang..Tbc
Btw vira sedih loch peringkatnya nurun😭😭😭 kalian gx pada suka yach Ffnya??😭😭😭 huhu sedih..
Please votmennya.. Jangan jadi siders..😥😥😥
KAMU SEDANG MEMBACA
Last Hug[Completed]
FanfictionSebuah keluarga bahagia dan harmonis, dalam sekejap berubah 180° setelah kehadiran ibu tiri mereka,ketika sang ibu kandung telah tiada akibat kecelakaan fatal.. Sang ayah,hyung, serta dongsaengnya di hasut sedemikian rupa agar membenci namja tampan...