Hope 2 End (Goes to next chapter)

8.8K 790 61
                                    

Jin menarik Taehyung menuju mobilnya.. Sungguh dia muak dengan tingkah adik-adiknya itu.. Tingkah adik-adiknya membuatnya merasa menjadi hyung yang gagal dan bodoh di saat bersamaan.. Taehyung hanya diam dan pasrah saja saat di tarik Jin ke mobil..  Jin menjalankan mobilnya menelusuri jalan kota Seoul yang basah karna hujan dari subuh tadi..

Jin menepikan mobilnya di rumah makan sederhana di tepi jalan, niat hati ingin ke restoran mahal namun karna emosi Jin tak terpikir untuk mengambil uang lebih hanya yang ada di dompetnya saja saat ini..
"Mianhae Tae.." Cicit Jin sebelum turun dari mobil
Taehyung mengerjap dan menatap polos pada Jin lalu bertanya balik..
"Mianhae?? Untuk apa hyung?? Kau tak ada salah, yang ada aku yang membuatmu dalam masalah.." Ucapnya lirih
"Aku sangat bersalah Tae-ahh.. Aku tak bisa membimbing adik-adikku dengan baik, malah mengikuti jejak mereka.. Aku hyung yang payah kan Tae??" Ucap Jin tersenyum kecut
Taehyung menggeleng cepat..
"Aniyo.. Hyung daebak.." Ucap Taehyung dengan mengacungkan dua jempolnya dan tersenyum manis
"Hehe.. Kau terlalu memuji.." Jin terkekeh pelan mendengar pujian sederhana dari Taehyung namun mampu membuat hatinya hangat
"Arra.. Arra.. Hyung kajja kita makan.. Perutku sudah mendemo dari tadi.." Ujar Taehyung dengan mengelus perutnya sebagai tanda dia lapar
"Arrasseo.. Kajja turun dan pesan makanan.." Ucap Jin turun dari mobilnya dan di susul Taehyung




"Hyung gwenchana??" Tanya namja imut pada hyungnya
"Gwenchana Kookie.. Sedikit sakit tapi lebih sakit hatiku.." Jawabnya dengan terselip nada kesal di perkataannya
"Ya sudah, sekarang lebih baik hyung mandi mungkin akan sedikit mendinginkan otakmu hyung.." Saran Jungkook
"Hmm.." Dan di jawab gumaman kecil dari Namjoon yang langsung beranjak ke kamar mandi
"Alien perusak, akan lebih baik jika kau pergi jauh.. Sungguh memalukan memiliki hyung sepertimu.." Gumam Jungkook
"Kookie.. Kau bergumam apa??" Tanya Jimin yang baru datang dan duduk di sebelahnya
"Emm.. Aniyo.. Hanya sedang berfikir alangkah indahnya jika si sial itu pergi kan hyung??" Tanya seraya menatap Jimin
"Eung!! Benar itu.. Kita tunggu saja sampai kapan dia bisa bertahan.." Ucap Jimin tersenyum sinis
Jungkook mengangguk-angguk membenarkan perkataan Jimin..




Tuan Kim hari ini telah boleh pulang, dia duduk di kursi roda yang di dorong Hoseok.. Karna Hoseok yang menjaga tuan Kim semalaman kemarin.. Di sisi kanannya ada So Hyun yang meliriknya dengan malas, berpura-pura menatap sayang saat Suga melihatnya saat membukakan pintu mobil untuk sang appa..

1 jam untuk sampai ke mansion Kim, Suga membantu Daehyun turun dan Hoseok mengambil kursi rodanya lalu membantu mendudukan sang appa perlahan..
"Appa mianhae, aku dan Hoseok ada urusan sebentar di kampus, appa tak apa kan jika kami tinggal??" Tanya Suga
Daehyun melihat Suga dengan ragu mengangguk memberi izin..
Suga tersenyum tipis dan kembali masuk ke mobil bersama Hoseok.. Lalu mereka pergi meninggalkan Daehyun dengan So Hyun yang kini menatap Daehyun malas dan mendorong kursi rodanya dengan terpaksa..

"Eomma, appa.." Sapa Jungkook yang di ruang tv sendirian karna Jimin pergi latihan basket dan Namjoon yang menyibukkan diri dengan tugas kuliah di kamarnya
"Kookie.. Bisa bawa appamu ke kamarnya.. Aku lelah nak.." Ucap So Hyun selembut mungkin
"Nee eomma.. Appa kajja kita ke kamar, nanti akan ku bawakan makanan untukmu.." Ucap Jungkook seraya mendorong kursi roda appanya ke kamar
So Hyun menelpon tunangannya untuk memberi kabar kepulangan Daehyun sekaligus untuk berdiskusi rencana selanjutnya..

"Taeyong-ahh.. Kita makin dekat dengan tujuan kita.." Ucap So Hyun girang seraya melirik keadaan
"Jinjjayo?? Bagus kalau begitu.. Aku bisa lebih cepat bersama denganmu chagiya.."
"Nee chagiya.. Bersabarlah, si tua itu takkan lama lagi hidupnya.. Akan ku pastikan dia mati menyusul istri pabboyanya itu.."
"Pintarnya chagiyaku.. Arrasseo aku akan persiapkan sebuah rencana untuk mengalihkan harta tua bangka itu agar menjadi milikmu sayang.."
"Ahh sweet.. Aku senang sekali chagiya.. Arra aku tutup teleponnya dulu takut ada yang curiga.."
"Nee chagiya.. Saranghae.."
"Nado saranghae chagiya.."

So Hyun tersenyum licik seraya memainkan ponsel di tangannya.. Tanpa ia tahu ada seseorang yang menguping pembicaraannya tadi..

"Eomma.. Waeyo??" Lirih namja itu tak percaya seraya berbalik ke kamarnya

Tbc

Hayo ada yang bisa nebak itu siapa?? Hehe..

Gomawo yang udh mw votmen.. Seneng d yang baca ffku banyak..
Mau ucapin happy 1K views di ff ini.. Keep votmen guys..😘😘😘

Saranghae readersdeul..😊

#kimkyungmi

Last Hug[Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang