DADDY DUDA {PCY}

20

Sekarang rara chanyeol beserta jisung sudah berada di rumah rara

"Yeol kamu tunggu aja di sini ya aku mau mandi,jisung kalau mau nonton tv suruh daddy yang nyalainnya"

Mereka menganggukan kepalanya secara bersama dan rara pergi ke kamar untuk mengambil baju ganti serta alat mandi karena di rumah rara hanya ada satu kamar mandi dan itu pun berada di dekat ruang tamu

Sekitar 30 menit rara membersihkan dirinya dan rara melihat ke ruang tamu di sana chanyeol dan jisung sedang dalam keadaan tidur dengan tv yang menyala dan itu membuat rara tersenyum sendiri

"Yeol yeol bangun aku udah beres nih"

Chanyeol terbangun namun jisung masih tertidur

"Ah maafkan aku ra aku tertidur karena kamu lama sekali dan oh lihatlah anak ku saja tertidur hahaha"

"Yaudah mau sekarang?biar aku gendong jisung aja"

"Udah sama aku aja"

Chanyeol menggendong jisung dan chanyeol menidurkan jisung di belakang dan mereka pergi di saat mereka pergi sehun dan aerin baru saja tiba

"Kayanya itu habis dari rumah aku deh"ujar aerin

"Kayanya temen kamu itu baru pergi dari sini"

"Iya kayanya oh iya pak mau mampir dulu?mumpung masih siang juga?"

"Boleh deh"

Sehun dan aerin masuk ke dalam rumah aerin

------

SEHUN POV

Aku mengantar aerin pulang karena memang hari ini perusahaan ku bekerja hanya sebentar dan saat sudah sampai mobil hitam baru saja pergi dari hadapan ku dan yang ku sangka itu adalah teman aerin

Aku memutuskan untuk mampir ke rumah aerin ya aku juga belum tau rumah nya dan aku juga ingin tahu kebetulan juga aku haus untung untung aku mendapatkan minum gratis heheh

Aku masuk ke dalam rumah aerin dan di sana aku melihat sepatu wanita yang sangat familiar di mata ku

"Pak maaf ya rumah aku berantakan soalnya aku sama temen aku bener bener sibuk kerja juga sih maaf ya pak"

"Ga apa apa aer santai aja"

"Oh iya pak mau minum apa?"

Benar kan aku mendapatkan minum gratis untung saja

"Bubble tea saja jika boleh"

"Hah?"

Aku benar benar tertawa saat melihat wajah aerin yang sangat kaget karena minuman yang aku minta

"Hahahaha hanya bercanda aer , apa saja asalkan dingin"

"Aish bapak ini"

Saat aerin pergi ke dapur aku memutuskan untuk meliat lihat rumah ini sebentar dan seketika aku melihat foto anak kecil yang aku yakin adalah aerin tapi siapa prempuan yang bersama aerin ?mungkin kah dia temannya yang sekarang satu rumah dengannya?

"Pak ini minum dulu"

"Oh makasih aer"

"Iya sama sama pak"

"Aer ini siapa?temen kamu itu ya?yang tinggal sama kamu?"

"Iya pak dia temen aku yang tinggal sama aku"

"Ternyata kalian udah deket ya dari kecil "

"Iya pak makannya aku kami udah anggep satu sama lain sebagai sodara, dan aku khawatir sama dia karena dai itu ceroboh pelupa dan selalu di hina orang lain"