DADDY DUDA {PCY}

49

Pagi hari rara terbangun dengan mata sembab nya dan pemandangan yang ia lihat adalah sang suaminya chanyeol , sungguh rara sangat miris sekali jika ia mengingat kejadian tadi malam dan dirinya langsung saja beranjak dari ranjang dan segera membasuh wajahnya

Setelah itu rara pergi melihat ke kamar jisung di sana jisung masih tertidur dan senyum mengembang di bibir rara karena melihat jisung tertidur pulas.

"Aku sangat menyayangimu melebih siapapun walaupun kau bukan anak ku"lirih rara sambil mengecup kening jisung

"Eugh"

Rara terkejut karena tidur jisung terganggu olehnya

"Mommy , sejak kapan mommy ada di sini?"

"Jisung maafkan mommy ya, tidur mu jadi terganggu dan yang pertama harus di ucapkan ketika bangun tidur adalah good morning my boy "ujar rara sambil tersenyum

Jisung langsung duduk dan ikut tersenyum ketika mendengar rara berbicara

"Good morning mommy"

"Jisung mau lanjut tidur ?mommy mau memasak untuk sarapan"

Jisung menggelengkan kepalanya

"Tidak jisung akan membersihkan diri setelah itu jisung akan menyusul mommy ke bawah"

"Oke mommy akan ke bawah oh iya bangunkan daddy jika jisung sudah siap oke?"

"Baiklah"

Rara pergi meninggalkan jisung .

-------

Chanyeol terbangun dari tidur nya dan ia tidak melihat rara di depannya namun ia melihat anaknya sedang turun dari ranjang , benar jisung membangunkan chanyeol hingga chanyeol berhasil bangun.

"Jisung kau sudah siap rupanya ,eugh kukira mommy"

"Diamlah dad , cepat mandi dan antarkan aku ke sekolah karena aku benar benar terlambat dan ini adalah ulah mu dad"

"Hey bagaimana bisa anak daddy berbicara tidak sopan pada orang tua sendiri hah?siapa yang mengajarkannya?"

"Cepatlah mommy sudah menunggu di ruang makan huft bikin kesal saja"

"Seharusnya kau yang menunggu bukan mommy dan mommy lah yang memabngunkan daddy"

"Dad cepat atau aku akan pergi sekarang bersama mommy"

Jisung pergi berlari dan menutup pintu dengan sanat keras

BRAK

"Kenapa dengan jisung?dia aneh seperti sudah dewasa saja berbicaranya tidak pantas dengan  umur yang masih kecil hahaha"ujar chanyeol sambil berjalan menuju kamar mandi

Setelah beberapa menit chanyeol turun menuju ruang makan dan di sana tidak ada siapa siapa hanya ada sarapan dan itu membuat chanyeol tersenyum miris

"Di tinggal beberapa menit saja mereka sudah pergi?hah mungkin jisung sudah terlambat"

------

Sehun memilih beberapa susu untuk ibu hamil di mini market dekat rumah rara untuk aerin dan tiba tiba seseorang menepuk bahu sehun

"Astaga"

"Hahaha kau kaget?"

"AH kau ini , ra sedang apa kau di sini?"

"Jika kau sedang berada di sini maka apa yang kau lakukan?mencuri?"

"Aish masa mencuri yah membeli lah"

"Nah kau sekarang sudah pintar juga rupanya"

"Hahahah maksud ku sedang apa kau di sini di bagian khusus bayi dan juga ibu hamil?"

"Ah tidak aku hanya melihat lihat saja sepertinya susu ini terlihat enak jika di campur dengan bubble bukankah begitu?"

"Hahahahahah kau ingin mencampur susu ibu hamil dengan bubble?hahahaha "

"Sudah lah aku harus segera pergi kau akan kemana ngomong ngomong?"

"Aku akan ke rumah aku kagen dengan aerin"

"Hey kalau begitu kita pergi bersama saja dan kebetulan aerin sedang cuti"

"Wahhh pacar seorang CEO tidak bekerja juga tidak apa apa ya ahahaha"

"Kau juga istri seorang CEO kan?hahahaha"

Setelah membayar apa yang mereka beli sehun dan rara langsung pergi ke rumah rara yang dulu , di dalam mobil sebenarnya sehun ingin memberi tahu rara bahwa aerin sedang hamil namun sehun takut menyinggung rara , tidak lain dengan rara ia juga ingin memberi tahu apa yang terjadi semalam pada sehun akan tetapi ini adalah urusan rumah tangganya dan tidak ada sangkut pautnya dengan sehun.

--------

Chanyeol melempar semua berkas yang ada di mejanya dan itu membuat jinyoung yang sedang fokus terkejut karena ulah chanyeol.

"Tuan ada apa?"

"Pagi ini saya  tidak sempat melihat istri saya  karena pembicaraan semalam"

"Memangnya nyonya pergi kemana?biar saya cari"

"Dia tidak pergi kemana mana dia ada hanya saja saya merasa bahwa dia sedang menghindar dari saya"

"Jika kau ada masalah maka berbicaralah karena aku di sini adalah sekertarismu yang akan tau semua masalah tentang dirimu tuan"

"Kau sudah tahu apa yang saya dan istri bicarakan semalam"

Jinyoung mengerutkan alisnya dan berpikir sejenak

Apakah ini tentang mirae?mungkinkah?-batin jinyoung

"Apakah ini tentang mirae tuan?"

"Right"

Jadi benar ini yang membuat tuan chanyeol dan nyonya rara begini?apakah aku harus berhenti dan membiarkan mirae di penjara saja?agar taun dan nyonya bahagia?-batin jinyoung

Sedangkan chanyeol hanya bisa diam dengan wajah frustasinya itu .

HALO AKU KEMBALI SETELAH BEBERAPA SAAT AKU MENGHILANG TANPA JEJAK KAYA SI DOI *EH MAAF YA AKU BARU UP LAGI DAN INI JUGA SEDIKIT KARENA AKU BARU LUANG WAKTUNYA HEHEH SO SIBUK YA *EMANG

AKU KAGET KARENA BANYAK KOMEN JUGA PAS BUKA INI DAN AKU HARGAIN KALIAN YANG UDAH MAU BACA WALAUPUN GA VOTE YANG UDAH BACA NGASIH VOTE SAMA KOMEN YANG UDAH MAU AKU TERUS UP HUUH HUUH TERHARU

POKONYA AKU KEMBALI LAGI DEARR

SALAM PARA ISTRI OPPA

TERTANDA JODOH SAH NYA JONGSUK:)