SeSum - Selasa Mesum

Swafoto Penyelamat Hidup

Sesum 13 Maret 2018

Tema : Deadline

Genre : Action, Thriller

Keywords : Jas hujan merah, lollipop susu, kutang jaring, dildo lentur 

pairing : Sasuke x Naruto

***

Swafoto Penyelamat Hidup

"Lolipop susu, check. Kutang jaring, check. Dildo lentur, check. Lengkap sudah. Sasuke sialan, apa tidak ada hal lain selain hal barang-barang memalukan ini?"

Di bawah guyuran hujan deras, seorang pemuda memakai jas hujan merah berjalan cepat sambil menggerutu.

Semua ini gara-gara dia kalah taruhan. Kalau saja dia tidak iseng menantang si jenius tampan berwajah angkuh itu, saat ini dia tak perlu keluar di saat hujan hanya untuk membeli barang-barang aneh untuk swafoto.

Haaa ... nasi sudah menjadi lontong, apa boleh buat.

Sebelum jam 12 malam ini, dia harus mengirim swafoto memakai kutang jaring, mengemut lollipop susu sambil menjilati dildo lentur, atau Sasuke akan menyebar surat cinta Shikamaru untuk Temari yang tersesat di locker Sasuke. ---Locker Sasuke dan Temari memang bersebelahan.

Melirik jam tangan Ro*lex berlapis emas di dalam toko jam, Shikamaru menarik napas lega, baru pukul sebelas malam. Dia masih punya cukup banyak waktu. Apartemennya hanya beberapa blok dari sini, kurang dari sepuluh menit dia akan tiba di kamarnya, lalu melakukan hukuman atas kekalahannya.

Seribu persen yakin Sasuke sama sekali tidak akan mau melihat swafoto menjijikkannya, janji tetaplah janji, Shikamaru akan tetap mengiriminya swafoto menjijikan itu. Hitung-hitung untuk menyakiti mata suci Sasuke. Pfft.

Dua blok sebelum mencapai bangunan tempat dia tinggal sendiri, di sebuah lorong sempit, terdengar suara kelontang cempreng dari tong sampah yang terguling. Mungkin kucing.

Berniat mengabaikan, rasa penasaran Shikamaru terusik kala mendengar suara bentakan. Kepo bukan termasuk dalam daftar kepribadian Shikamaru, tapi nama yang diteriakkan dalam bentakan itu yang mau tak mau memancing rasa ingin tahunya.

"Sasuke berengsek. Kau kira aku akan berlari ketakutan saat melihatmu, hah?!"

Yang membentak bukan orang yang berdiri bersedekap dalam posisi superior, melainkan orang yang jatuh menabrak tong sampah, tengkurap di atas tanah.

Wah wah wah ....

Uchiha Sasuke, si murid jenius nomor satu, terlibat dalam perkelahian. Hmmm—ini akan sangat menarik. Kapan lagi Shikamaru bisa mendapatkan kelemahan Sasuke.

Mengeluarkan ponselnya untuk merekam kejadian langka ini, mata shikamaru membulat saat melihat waktu yang ditunjukkan oleh jam di ponselnya, pukul 12 kurang 10 menit!

SIAL!

Jam mahal sialan itu telah menipunya!

Hampir kehabisan waktu, Shikamaru tak lagi sempat untuk merekam aib Sasuke. Lagipula, lorong itu gelap, tanpa bantuan cahaya, rekaman yang didapat hanya akan berupa bayangan hitam yang tak bisa dikenali siapa berbicara dengan siapa.

Sayang sekali Shikamaru meninggalkan tempat itu begitu cepat, kalau saja dia menunggu 2 detik lebih lama, dia akan bisa melihat hal luar biasa yang bisa dia jadikan senjata untuk mengancam balik Sasuke.

Tepat setelah Shikamaru memalingkan wajah, berlari kencang menuju apartemennya, Sasuke yang tadi berdiri bersedekap melompat menerkam Naruto yang masih tengkurap.