-Selamat membaca-
Ilham sudah berdiri sejak beberapa menit yang lalu di jendela depan rumah Maisha, hari ini rencananya Ilham akan mengajak Maisha ke toko buku favoritnya. Namun, saat melihat seorang lelaki masuk ke rumah Mai itu menghentikan langkah nya dan hanya menguping di balik celah jendela.
"Siapa lelaki itu dan apa hubungannya dengan Mai? mengapa dia membawakan makanan segala? apa Mai sakit dan ia dia menjenguknya? tapi setau ku Mai sehat dan mungkinkah dia anak dari kerabat dekat Ayahnya? atau mungkin Mai bermain di belakangku?" batin Ilham seakan cemburu
Setengah jam berlalu Mai terlihat asik dengan lelaki itu, ini membuat Ilham memutuskan untuk pergi dan meninggalkan rumah Mai karena tak ingin mengganggu, Ilham tetap berpikir positif kepada lelaki itu.
*****
Satu jam berlalu Daff memutuskan untuk pulang ke rumah,
"Mai sepertinya aku harus pulang dulu" ucap Daff
"Mm baiklah terimakasih telah menjenguk ku" balas Mai dengan senyuman
"Terimakasih kembali karena telah memaafkanku, salam untuk ayah ibu mu ya aku pamit, permisi" balas Daff kemudian melangkahkan kaki keluar
"Berhati-hati lah di jalan"
"Siap"
Daff meninggalkan rumah Mai dan kini ia sudah berada di dalam mobil, menginjak gas dan menjalankan mobil nya dengan kecepatan normal. Mobil Daff terhenti karena lampu merah, Daff mendapat panggilan masuk dari Sam dan mengangkatnya.
"Halo, kenapa Sam?"
"Udah selesai urusan lo sama Mai?"
"Udah dong" balas Daff ceria
"Tumben lo ngomong nya ceria gitu, mmm gua tebak, pasti lo jatuh cinta ya sama Mai?"
"Apaan sii lo baru kenal udah jatuh cinta" Balas Daff walaupun batinnya berkata lain
"Gua laper bro"
"Gua traktir lo makan malem bro, di restaurant biasa ya bro gua tunggu nanti"
"Wiiihhh lagi baik nih si bos hahaha, siapp bos gua gak akan sampe ngaret"
*****
Sam sudah sampai terlebih dahulu di sebuah restaurant, ia telah menunggu satu jam yang lalu namun hingga kini Daff belum juga menampakkan dirinya. Sam menyesal karena terlalu bersemangat menerima ajakan Daff untuk makan malam bersama.
"Sorryyy bro sorryy, tadi macet" Daff menghampiri Sam"Yaelah gua nunggu lo udah sejam gimana sii bro, gua udah gak mood makan nih"
"Gitu doang sampe gak mood segala lo kaya cewe aja moodyan"
"Gua udah pesenin makanan kesukaan lo bro"
KAMU SEDANG MEMBACA
Those Three Little Words
Romance#440 - ChickLit "Ayolah Mai, katakan, katakan padaku jika kau juga jatuh cinta padaku, aku akan mengakhiri pendekatan ini dan menjadikannya suatu hubungan" batin Daff "A.. aku... aa.. ak.. kuu" Daff gemas dibuatnya, apa sangat sulit mengeluarkan kal...