Babysitting With The Stars 🌟

39. Woohyun's Birthday (1)

Di pagi hari ulang tahunnya, Woohyun terbangun dengan lengannya yang erat melingkari pinggul Sunggyu. Woohyun menetapkan itu adalah cara terbaik untuk bangun di hari ulang tahunnya. Ia tersenyum sendiri sambil menenggelamkan wajahnya di punggug Sunggyu.

"Mmm... Woohyunie?" Sunggyu bergumam dengan kantuk.

"Pagi hyung~" sahut Woohyun pelan, sebelum mencium tengkuk Sunggyu.

Sunggyu berbalik menghadap kearah Woohyun, kemudian menyelipkan kedualengan ke lehernya.

"Pagi juga, yang ulang tahun." Kata Sunggyu serak, dilengkapi dengan senyum mengantuknya.

Woohyun terkekeh dan menutup matanya ketika Sunggyu mendekat untuk menciumnya, tapi ketika ia tak merasakan apapun, ia kembali memuka mata dan melihat Sunggyu yang sudah duduk.

"Kau mau pergi kemana hyung?" Woohyun merengut.

"Aku harus bersiap-siap." Jawab Sunggyu seadanya.

"T-tapi.. ini hari ulang tahunku." Woohyun meraih pergelangan tangan Sunggyu. "Kau tak seharusnya pergi di hari ulang tahunku... Kupikir kita akan menghabiskan waktu seharian bersama."

"Maaf." Sunggyu tersenyum dengan menyesal seraya mendekat dan mengacak rambut Woohyun yang berantakan karena baru bangun. "Saat aku pulang, kita akan pergi makan malam dengan Hyunsu, oke?"

"Tidak!" protes Woohyun, menarik Sunggyu kembali ke Kasur. "Aku takkan membiarkanmu pergi." Gumamnya sambil bergerak menindih Sunggyu dan menahan kedua pergelangan tangannya diatas kepala.

"W-Woohyun..."

"Jangan pergi." Woohyun memohon lalu menggigit bibir bawahnya dan merona. "A-aku akan melakukan apapun yang kau mau."

Sunggyu menghela napas. "A-aku tak bisa-"

"A-aku akan memberimu blowjob!" seru Woohyun dengan pipi memerah.

"A-apa...?" Sunggyu diam sejenak, seketika teringat tentang perkataan Sungyeol yang menyuruhnya membiarkan Woohyun berinisiatif lebih dulu. Kemudian ia langsung menggelengkan kepalanya. "T-tidak! Aku sungguh tak bisa melakukan ini sekarang. Aku akan terlambat jadi menyingkirlah."

Woohyun berguling darinya, terlihat sangat kecewa ketika ia berbaring di kasur ambil menghantamkan wajahnya ke bantal.

Sunggyu merasa ta tega melihat Woohyun seperti itu, tapi itu perluilakukan. Sunggyu telah membuat rencana rahasia untuk mereka berdua dalam rangka merayakan ulang tahun Woohyun nanti di sebuah hotel.

Dan ia harus segera menyelesaikan pekerjaannya, agar nantinya mereka dapat bebas ketika akhir pekan. Ia tahu seberapa sedihnya Woohyun nampak sekarang, pasti nanti akan sepadan ketika ia melihat kejutan dari Sunggyu.

***

"Selamat ulang tahun, ahjussi genit~" Hyunsu memeluk kaki Woohyun.

"Makasih..." sahut Woohyun pelan, ia mencoba untuk memaksakan senyum. Saat ini ia sedang di dapur, mengaduk masakan untuk sarapan Hyunsu dengan ekspresi kalut. Seolah seseorang telah menukar mata kecilnya yang biasanya selalu ceria dan berkilau dengan mata ikan mati.

"Aku punya hadiah untuk ahjussi." Kata Hyunsu.

"B-benarkah?" Ekspresi Woohyun langsung nampak cerah sedikit ketika Hyunsu memberinya kotak persegi kecil. "Kau tak perlu memberiku apapun, teman." Ia menepuk kepala Hyunsu sebelum membuka kotak itu. Isinya adalah bintang berwarna emas yang terbuat dari keramik dan terukir kata 'Ahjussi' di tengahnya. "Apa ini?"

"A-aku membuatnya saat di tempat menginap waktu itu." Hyunsu memberitahunya dengan pandangan malu. "Itu seperti yang ada di rumahmu... Apa kau menyukainya?"