First Lady (End)

Family Meeting...

Kyo bersama ibunya ditemani Ms. Park, dikawal Mr. Kim dan 3 anak buahnya, dengan menggunakan 2 mobil pribadi kyo memasuki hotel tempat pertemuan lewat jalur khusus yang sudah dijaga oleh keamanan berlapis, sebagian tentu barisan pengawal pribadi Presiden. Bahkan mobil melewati detector canggih yang telah dipasang juga pemeriksaan oleh pengawal. Hotel itu telah disterilkan dari segala macam kegiatan lain terutama dilantai dimana pertemuan keluarga akan dilakukan, security tampak berjaga disetiap sudut.

Kyo menggenggam jemari ibunya yang terlihat asing dengan hal seperti itu, beda dengan kyo yang bertahun-tahun ini terbiasa dengan segala macam bentuk pengamanan dan penjagaan. Lee young ae ibunya yang sangat cantik itu tersenyum lembut padanya, dia menjadi lebih tenang karena putrinya.

"Eomma tenang saja eo? Mrs dan Mrs. presiden adalah pribadi yang hangat, mereka tidak kaku sama sekali...

"Eomma sedikit gugup, karena mereka adalah calon besan eomma... calon mertuamu...

"Eomma... ini hanya perkenalan keluarga saja... karena hubungan kami kalian tentu harus saling mengenal satu sama lain...

"Kita lihat saja nanti kemana arah pembicaraan berkembang... kau tak boleh bereaksi apapun yang dibicarakan, biarkan orangtua yang memutuskan apapun itu...

"Aku tahu... eomma sangat cantik malam ini... tak kalah dengan eommonim... kalian istimewa...

"Hmm... tapi kaulah yang paling cantik, kau dewi... malaikat...

Mereka berdua tersenyum, kyo mengusap tangan ibunya lembut, mobil berhenti tepat didepan pintu masuk khusus, beberapa penjaga berbaris rapi disana... pegawal khusus standby dipintu mobil sebelah kiri, Mr. Kim segera turun dan berdiri disisi kanan mobil, mereka membuka pintu belakang mobil bersamaan, kyo dilayani Mr. Kim, sementara ibunya dilayani pengawal khusus yang sudah menunggu disana. Seo jun yang tampak menunggu didepan pintu segera menunduk pada kyo dan ibunya, Ms. Park yang ada dimobil depan juga sudah langsung berdiri didepan mereka berdua. Seo jun maju.

"Silakan agashi... samo-nim... lewat sini, aku akan mengantar kalian naik... mari...

Seo jun menunduk dan memberi jalan, kyo menggandeng ibunya mengikuti langkah Seo jun dan Mr. Kang yang juga ikut naik, begitupun Mr. Kim dan Ms. Park yang ikut dibelakang mereka. Salah seorang pengawal khusus yang sepertinya mengatur sistem juga ikut dan terus bicara melalui audio yang terpasang. Didalam juga terlihat pengawal tanpa seragam berjaga-jaga. Humas presiden sepertinya turun tangan dalam menangani pertemuan ini, pihak hotel tentu akan tunduk dan memberikan fasilitas yang super bagus untuk ini. Bahkan lift yang mereka gunakan adalah lift khusus yang dijaga ketat.

"Silakan agashi... samo-nim...

Seo jun membawa mereka masuk ke lift kyo dan ibunya tetap bergandengan sampai lift berhenti lalu mereka diantar kedalam ruangan khusus yang sudah ditata rapi dengan akses sangat privat dan aman, disepanjang koridor penjagaan juga ketat, seo jun menekan pascode dan pintu terbuka, kyo dan ibunya dipersilakan masuk keruangan yang sudah disiapkan, Ms. Park dan seo jun menunggu di luar ruangan yang terpisah oleh dinding ukiran jati dengan dilapisi kaca. Mereka tetap bisa melihat kyo dan ibunya yang duduk di kursi dengan meja panjang yang klasik. Beberapa peralatan makan seperti piring, mangkuk, perangkat sendok sudah tertata rapi diatas meja didepan mereka, demikian juga meja bundar yang ditempati ms. Park diluar ruangan itu juga sudah tertata rapi peralatan makan, seo jun keluar dari ruangan untuk menyambut kedatangan rombongan presiden dan putranya yang sedang dalam perjalanan, kyo dan ibunya menunggu sabar disana, sementara Ms. Park hanya memperhatikan dari tempatnya.

3 mobil mewah kembali memasuki area khusus hotel itu, kali ini seluruh penjaga siaga 100% karena yang datang adalah pemimpin korea, semua standby dan siap mengamankan situasi meskipun tak ada ancaman bahaya apapun. Mobil tengah berhenti tepat didepan pintu masuk khusus, 2 mobil didepan dan belakang segera terbuka dan pengawal pribadi presiden serta ajudan ibu negara keluar, pengawal yang standby di pintu mobil menunggu perintah buka dari sopir, dan secara serentak pintu terbuka, joong ki segera kepintu belakang untuk melayani ibunya saat ayahnya keluar dari pintu yang lain, lalu dia menggandeng ibunya kesisi ayahnya, seo jun segera maju.