Oxygen [Markjin]

chapter 17

~can you stay here? I need to breathe~
.
.
.
.
.

Jinyoung, dia mulai terganggu dengan tidurnya, dan di lihatnya jam di dinding menunjukkan hampir jam setengah sembilan malam. Ini masih belum terlalu malam untuk mandi, pikir Jinyoung.

Saat Jinyoung baru akan berdiri, dilihatnya seorang namja masih sibuk dalam mimpinya.

Jinyoung bukan bermaksud ingin mengganggu atau apa. Dia mendekat, meletakkan dagunya di pundak pemuda bersurai merah itu.

"Mark, kau tidak mau membersihkan dirimu dulu?"

'ngghhh..'

Mark hanya melenguh, dan itu artinya dia tidak mau. Jinyoung yang mengerti langsung beranjak dari tempatnya menuju kamar mandi.

"Aku ikut!"

Suara Mark mengintruksi gerakan Jinyoung yang barusaja akan menutup pintu kamar mandi. Setelah itu Mark mengikuti Jinyoung masuk kedalam kamar mandi untuk membersihkan tubuh mereka.

.
.

Hanya sekitar tiga puluh menit, mereka selesai dengan berbalut handuk yang melingkari pinggang masing-masing.

Pemuda dengan tubuh yang lebih besar hanya terus menggeleng dan menatap malas kearah namja yang dari tadi masih belum melepaskan juga tangannya yang terus memeluk tanpa henti.

Mark, dia tak berhenti memeluk Jinyoung. Saat ditanya, dia hanya menjawab 'tubuhmu terlalu berbentuk, Jinyoung, aku gemas'. Dan Mark masih terus mengelus tubuh Jinyoung, terutama dibagian Sixpack dan Dada bidang Jinyoung.

"Markeuu, aku risih, dan ini benar-benar terasa geli"

"Hm, arraseo, mianhae"

Mark memukul pelan pantat Jinyoung sebelum akhirnya dia berjalan menuju lemarinya, membuat Jinyoung meringis pelan lalu tersenyum simpul.

"Mark, aku pinjam bajumu, ne? Bajuku sudah kotor"

"Nee~ pilih saja sesukamu, chagi"

Jinyoung dengan cepat menyusul Mark untuk mencari baju untuk dia pakai.

"Ingin pakai baju apa?"

Mark merangkul pinggang Jinyoung yang berdiri di sebelahnya.

"Kau pilihlah dulu, aku akan pakai yang tidak kau pakai"

"Gwaenchana, pilih saja"

"Geuraee"

Jinyoung memilih celana berwarna hijau army selulut, lalu dia memilih kaos hitam polos dengan garis putih di bagian lengannya. Tidak lupa celana dalam Mark.

Sedangkan Mark, dia memakai celana biru muda selutut dan memakai baju putih polos dengan lengan tiga perempat.

"Mark, apakah bagus aku memakai ini?"

Pertamakali Mark melihat, bajunya memang agak terlalu ketat pada Jinyoung, karena semuanya tau bahwa tubuh Mark lebih kecil dari Jinyoung. Tapi, menurut Mark itu lebih terkesan sexy karena dia bisa lihat dengan jelas lekukan tubuh Jinyoung.