Aska&Keana

14. olahraga

Author POV

Kring!kring!

Bunyi alarm bergema dikamar Keana. Tangannya bergerak mematikan bunyi alarm. Dirinya bangkit dari tidur nyenyaknya.

"Jam berapa sih" ucap Keana

Keana melihat jam di dinding kamarnya. Jam menunjukkan pukul setengah lima pagi. Keana bergegas pergi kekamar mandi untuk mandi mengingat dirinya ada janji dengan Aska. Setelah membasuh diri tak lupa dirinya melaksanakan kewajibannya yaitu sholat.

Setelah semuanya selesai Keana turun . Farrel yang sedang membuat mie untuk sarapan heran melihat adiknya yang rapi mengenakan baju dan sepatu olahraga. Farrel mengedipkan matanya berkali kali untuk memastikan kalau penglihatannya itu salah.

"Lah itu beneran Keana. Tumben jam segini rapi amat"
"Mau kemana lu ?" tanya Farrel

Keana menghentikan langkahnya dan menoleh kearah kakaknya.

"Hai kak. Mau olahraga dong biar sehat" ucap Keana

"Tumben"

"Gue duluan ya kak bye" pamit Keana

Farrel menatap adiknya heran.

"Lah tuh beneran Keana kan. Tumben dia olahraga" ucap Farrel

Keana keluar rumah dengan semangat. Di bukalah gerbang rumahnya. Keana terkejut saat membuka pintu gerbang rumahnya ketika melihat Aska di depannya sambil duduk diatas sepeda.

"Oh! Kak Aska. Ngapain disini ?" tanya Keana

"Ya jemput kamulah. Kamu lupa kan hari ini kita mau jogging di cfd" Jawab Aska Keana hanya tersenyum
"Yaudah yuk"

"Oh ya kak aku ambil sepeda dulu" ucap Keana

"Gak usah. Boncengan aja sama gue" ucap Aska menarik tangan Keana

"I-ya kak" ucap Keana naik ke sepeda Aska.

***

Keana membonceng Aska menuju tempat cfd. Keana tersenyum malu saat dibonceng Aska. Jujur ini pertama kalinya bagi Keana dibonceng sama laki laki selain kakaknya sendiri dan Davin. Dan ini juga pertama kali dia jalan berdua dengan cowok.

Tangannya hendak perpegangan pada pinggang Aska. namun Keana ragu ragu dan takut untuk melakukannya. Aska menyadari hal itu. Lalu dengan sengaja dia mengerem sepedanya secara mendadak sehingga membuat Keana maju Kedepan. Dan mau tak mau Keana memeluk pinggang Aska.

"Kalau mu pegangan pegang aja gak usah malu malu" ucap Aska

"Heheheheh enggak kok kak" ucap Keana dan tak dibalas oleh Aska.

Aska mulai mengayuh sepedanya kembali. Diam keduanya saling diam. Aska fokus mengayuh sepeda Dan keana hanya diam. Keana mengumpulkan keberanian untuk memulai pembicaraan.

"Ekhm,, Kak tadi kakak kerumahku jam berapa ?" tanya Keana

"Dari jam 5 pagi tadi. Gue mau mati ke dingin gara nunggu lu selama 30menit"ucap Aska

"Aduh maaf ya kak aku lama" ucap Keana merasa bersalah

"Yaelah canda dek. Gue baru aja datang terus elu nongol. Padahal gue mau ngabarin elu kalau gue udah sampai eh elu keburu nongol" Jelas Aska
"Udah gak usah nangis" ucap Aska

"Siapa juga yang nangis. Ish" ucap Keana mencubit pinggang Aska

"Aw!! Sakit dek. Gue lagi bawa sepeda nih kalau jatuh gimana"