17. calling calling

644 22 1
                                    

Author POV

"Yese gue dapet nilai 70. Akhirnya" teriak Keana kegirangan didalam kelas.

Elina dan Melda memutarkan bola matanya malas. Mereka terheran heran melihat temannya. Ada ya orang dapat nilai 70 bahagianya melebihi dilamar bias. Pikir mereka.

"Ya elah Ke dapet nilai 70 puluh aja bangganya minta ampun" ucap Melda

"Gue yang dapat nilai 75 unggul 5 poin dari lu biasa aja" ucap Elina

Keana mengecutkan bibirnya 2 cm. Ia tidak menggubris ucapan temannya. Keana tetap kegirangan mendapatkan nilai 70. Lalu ia mengambil gitar Aska dan keluar kelas menuju kelas Aska.

"Dah ah gue duluan dah" pamit Keana kepada temannya.

"Eh, el lu liat ada yang beda gak ama si Keana" tanya Melda ke Elina

"Apa yang beda" ucap Elina memperhatikan Keana

"Tuh, liat Keana bawa gitar. Gitar siapa tuh ?"

"Iya ya Mel. Gitar siapa ya gue juga kagak tahu" ucap Elina

Melda dan Elina saling berpandangan lalu kembali melihat Keana. Mereka curiga dengan temannya.

Keana berjalan sambil kegirangan. Saking kegirangannya Keana jalan menabrak Afifah yang sedang membawa buku pelajaran. Dan akibatnya buku buku yang dibawa Afifah jatuh di lantai.

"Duh maaf ya fah" ucap Keana sambil mengambil buku yang jatuh di lantai

"Iya gapapa. Mau kemana Ke seneng banget ?" tanya Afifah

"Ah, ini mau balikin gitar"

"Kayak kenal nih gitar. Punya kak Aska ya ?" tanya Afifah ke Keana sambil melihat gitar yang dibawa Keana

"Iya" jawab Keana singkat

"Elu sekarang deket ama kak Aska ya ke ?"

"Deket ? Enggak biasa aja. Yaudah gue duluan ya" pamit Keana

Afifah hanya membalas dengan anggukan lalu berjalan berlawan arah dengan Keana. Keana telah sampai di depan kelas Aska. Lalu dia mengintip ke dalam kelas Aska. Dilihatnya kelas Aska masih ada Jam lalu Keana duduk didepan kelas Aska menunggu Aska keluar.

"Keana ngapain kamu disini" ucap Aska baru saja keluar dari kelasnya

"Eh kak ini mau balikin gitarnya. Makasih ya kak" ucap Keana menyerah gitar kepada Aska

"Iya sama sama"

"Yaudah aku duluan ya kak" pamit Keana

"Ya cuman terimakasih doang. Sebagai imbalannya kamu harus nemenin aku ke perpus" ucap Aska menahan tangan Keana

"Hah" ucap Keana

"Ayo" ajak Aska menarik tangan Keana berjalan menuju perpus.

***
K

eana dan Aska berada di perpustakaan sekolah. Aska mengerjakan tugas sekolahnya dan Keana menatap sekeliling perpustakaan sekolah. Keana memang jarang masuk perpus. Dilihatnya banyak siswa yang membaca buku dan mengerjakan tugas.


Keana menatap Aska mengerjakan tugas. Dirinya hanya melihat Aska dan membuka tutup hp. Dan Aska begitu fokus terhadap tugasnya. Keana sungguh bosan sangat bosan. Saking bosannya Keana mengantuk. Satu..dua..tiga.. Gelap mata Keana tertutup kepala Keana jatuh diatas meja. Aska menyadari Keana menemaninya sampai tertidur. Ia memandang Aska sambil tersenyum kecil.

Aska&KeanaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang