Aku masuk ke dalam mobil Jinyoung. Dia yang baru masuk ke dalam mobil setelah ngebukain pintu buat aku langsung masang seatbelt dan ngejalanin mobilnya.
Aku masih diem, gak tau harus ngomong apa. Lebih milih buat ngeliat ke luar jendela, di mana langit udah mulai gelap. Lampu-lampu dari gedung dan kendaraan ngehias pemandangan malam hari kota.
"Kamu kenapa?" suara Jinyoung masuk ke dalam telingaku.
"Hah?" aku noleh ke arah dia, natap dia bingung.
"Kamu kok diem?" tanya Jinyoung yang senyum ke arahku sekilas. Belum sempet aku jawab, dia malah ngomong duluan. "Emang biasanya diem 'kan?" dia ketawa pelan.
Aku yang kesel mukul lengan atasnya pelan sebelum balik ngeliatin ke luar jendela sebelum inget sesuatu.
"Kita mau ke mana?" tanyaku.
Aku baru inget kalo Jinyoung gak ngomong apa-apa tentang tujuan kita sekarang. Bahkan dia jemput aku di stasiun nggak ngomong apa-apa.
"Makan," jawab dia singkat.
"Ya, makan apa?"
"Steak," dia markirin mobilnya di depan restoran.
"Kok tiba-tiba?" tanyaku lagi, heran.
"Ya nggak apa-apa, kamu 'kan bilang pengen minggu lalu."
:)
○●○
KAMU SEDANG MEMBACA
Tasty || Imagine ☆k-idols
Storie breviHanya potongan cerita dengan inspirasi makanan.