19 - pasar malam

5.9K 731 44
                                    

"Are you ready?" Tanya yoongi dengan senyum mengembang.

Gatau apa niat yoongi, yang jelas yoongi kaya maksa banget ngajak chaeri masuk ke dalem rumah hantu.

"No, i'm not."

"Oke you're ready now."

Tangan chaeri ditarik yoongi secara paksa sampe akhirnya mereka berdua berhasil masuk ke dalam rumah hantu.

Suasananya terasa mencekam buat chaeri. Chaeri keliatan ketakutan banget, beda lagi sama yoongi yang lempeng-lempeng aja.

Mereka berdua ngelewatin beberapa ruangan yang cukup menyeramkan. Ga jarang juga chaeri jerit-jerit ketakutan.

"By, ayo pulang aja. Aku takut."

"Takut apasih? hantunya bohongan."

"Ish emangnya mau liat hantu yang beneran? Akusih ngga ya."

"Ya siapa yang tau kan, salah satu dari semua hantu itu ada yang beneran?"

"Ish jangan ngomong gitu dong."

Yoongi cuma ngedikin bahunya doang, terus lanjut jalan lagi. Chaeri? Diamah lagi heboh jerit-jerit, sambil nutupin muka.

"Kamu berisik cer, aku tinggal nih." Kata yoongi sambil jalan ninggalin chaeri yang lagi ketakutan karena diganggu hantu anak kecil berkepala botak yang cuma pake popok:(

"By, tunggu," Chaeri coba kejar yoongi yang udah makin ga keliatan karena gelap.

Gamau ditinggal sendirian, akhirnya chaeri lari-lari sampe ga sadar ada hantu suster ngesot ngehalangin jalan dia.

Bruk

"Aw." Chaeri mengaduh. Kaki dia dipegang sama hantu suster ngesot itu waktu dia mau coba lari.

Dia liat lututnya berdarah karena lantai rumah hantu ini bukan lantai keramik, melainkan tanah biasa.

"Anj sialan lo. Minggat lo sana!" Bentak chaeri sama hantu suster ngesot itu.

Rasa takut chaeri berubah jadi emosi. Dia kesel sama yoongi karena udah ninggalin dia sendirian di tempat yang sama sekali gamau dia datengin.

Dengan susah payah chaeri bangun dan cari jalan keluar. Kakinya terasa perih, jalan chaeri juga jadi sedikit agak pincang karena luka di lututnya.

Skip>>

Setelah berhasil keluar dari rumah hantu, chaeri nyari spot yang nyaman buat rehat sebentar.

Chaeri sibuk ngipasin lututnya pake sebelah tangannya.

"Aw perih sial."

Ditiiupnya lutut chaeri berkali-kali.

"Hi baby."

Chaeri ngedongak, dia liat yoongi lagi berdiri di depan dia sambil senyum manis. Tapi bukannya terpesona, chaeri malah muter kedua bola matanya kaya ga peduli

"Kamu marah ya?" Tanya yoongi yang udah duduk disamping chaeri.

"Cerry, marah ya?"

Chaeri cuma diem aja tuh, mood dia bener-bener hancur.

"Hey, look at me!" Yoongi ngarahin badan chaeri buat ngehadap ke dia. Terus yoongi ngangkat wajah chaeri biar dia natap wajahnya.

"Kamu kenapa?" tanya yoongi.

Dan, yang yoongi dapet bukan jawaban. Melainkan serangan cubitan bertubi-tubi dari chaeri.

"Dasar jahat! tega-teganya kaka tinggalin aku sendirian di dalem! Aku benci sama kaka, aku kesel sama kaka!"

Chaeri udah nangis tuh sampe hidungnya berubah warna jadi merah.

Yoongi yang ngerasa bersalah langsung ngeraih kedua tangan chaeri. Galupa juga dia ngehapus air mata chaeri.

"Sayang, aku ga ninggalin kamu."

"Ga ninggalin apanya?!"

"Tadi aku mantau kamu, aku sembunyi dibalik tembok. Dan ya, kamu ga liat aku karena saking takutnya. Aku nemenin kamu ko, dan aku juga liat kamu jatuh tadi."

"Terus kenapa diem aja?!"

"Iya maaf, aku mau nolongin kamunya malah udah marah duluan sama si mba hantunya. Jadi aku pikir buat tetep merhatiin kamu dari belakang."

Chaeri diem, dia udah ga nangis lagi. setelah itu, yoongi ngerubah posisinya jadi jongkok dihadapn chaeri.

Yoongi ngerogoh saku jaketnya dan ngeluarin sebungkus kapas, plester, juga antiseptik.

Chaeri cuma diem aja merhatiin yoongi yang lagi serius obatin luka di lututnya. Galama kemudian, yoongi selesai sama aktivitasnya.

"Ayo," Ajak yoongi.

"Kemana?"

"Ayo ikut aja."

"Gamau."

"Hm, yaudah ayo naik." Yoongi jongkok lagi. Kali ini dia ngebelakangin chaeri.

"Kaka ngapain?"

"Piggyback ayo."

"Ih gamau ah malu."

"Kenapa malu?"

"Ya nanti diliatin banyak orang by."

"Ya udah ayo makanya."

Akhirnya chaeripun nerima ajakan yoongi buat pergi.

***

Dan disinilah mereka kali ini. Di sebuah stand penjual cotton candy.

"Bang bikin satu, yang besar."

"Siap."

Abang penjualnyapun langsung bikin cotton candynya sesuai dengan pesenan yoongi.

Ga butuh waktu lama, lima menit aja cotton candynya udah jadi.

"Nih buat kamu."

"Oh jadi ceritanya nyogok nih? Gamau cotton candy doang. Ga cukup-.-"

"Yaudah, kamu tunggu disini."

Yoongi langsung lari ninggalin chaeri. Chaeri sendiri gatau apa yang mau yoongi lakuin kali ini.

Selang beberapa menit, yoongi balik lagi. Dia nyamperin chaeri sambil masang senyum yang jarang banget dia tunjukin sama orang. Kedua tangannya yoongi sembunyiin dibalik punggungnya.

"Kaka dari mana sih?"

"Nih, buat kamu."

Yoongi nyodorin sebuah doll bouquet ukuran sedang ke chaeri.

Ga nyangka sama apa yang yoongi lakuin, chaeri mulai berkaca-kaca. Mulutnya kebuka lebar, tapi kedua tangannya nutupin.

"How sweet, thank you by." Kata chaeri sambil nerima doll bouquet itu.

"Em, sama-sama. Jadi? kamu udah ga marah lagi sama aku?"

Chaeri gelengin kepalanya, "Gimana bisa marah kalo kaka ngelakuin hal semanis ini?"

"Tunggu, ada satu lagi yang lebih manis dari semua ini."

Mereka sempet diem-dieman sebentar, terus yoongi natap chaeri sambil senyum. Dan

Chuuu~

Bibir yoongi berhasil mendarat di bibir mungil milik chaeri.

Cuma beberapa detik, tapi itu berhasil ngebuat chaeri mematung.

"It's the first sweet kiss that i give."

"I love you,"

"I love you so much cerry."



***
Tbc!

Kan kaaaaaan😭 Maafin aku yaallaaaaah😭
Kalian bacanya kalo udah buka aja;( Jangan bandel, ini berat, kalian gaakan kuat:'v g.

Tetangga✔ [Myg] -COMPLETED-Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang