Cuaca sore ini cukup mendukung buat para remaja yang ingin menghabiskan harinya dengan jalan-jalan di taman kota.
Angin yang berhembus membuat rambut chaeri yang dibiarkan tergerai bergerak asal.
Sore ini, di sebuah kedai yang ada di dekat taman kota, chaeri dan yoongi lagi enak-enak nikmatin makanan yang mereka pesen.
"By uhah ini kita halan-halan, ya?" Kata chaeri yang mulutnya dipenuhi makanan.
Yoongi yang liat chaeri makan dengan lahap cuma terkekeh. Bikin kenyang.
"Abisin dulu makannya baru ngomong."
Chaeri cuma nyengir kuda, terus dia lanjutin makannya.
Ga butuh waktu lama buat nunggu makanan habis, sekarang ini chaeri lagi nyender di bangku yang dia tempatin.
"Aduh kekenyangan." Chaeri ngusap perutnya yang rata itu.
"Sini sini deketan." Kaya yoongi.
"Apa? Kenapa?"
"Sini aku bisikin."
Chaeri nyondongin badannya ke meja biar bisa lebih deket lagi sama yoongi.
"Udah nih."
Terus yoongi senyum, tangannya terulur mengusap sudut bibir chaeri yang terdapat sisa ice cream. Setelah itu, yoongi majuin kepalanya.
Cup.
Yoongi mengecup bibir chaeri sekilas. Setelah itu terkekeh karena chaeri yang diem kaya patung sambil matanya sedikit terbelalak. Chaeri kaget.
"Ih byyy jail deh." Kata chaeri sambil nutupin mukanya yang udah merah banget.
"Haha ya gapapa dong, kan sama pacar sendiri."
"Iyaaa tapi kan akunya maluuu." Kata chaeri
"Gausah malu-malu, sama aku kamu bebas ngapain aja."
"Ih tetep aja malu tauuu."
"Kenapasih? Gamau aku cium? Yaudah aku cari cewe lain aja."
"Ih ko gitusih? Gaaa gaboleh."
Yoongi naikin satu alisnya. "Cewe disini manis-manis loh."
Chaeri cemberut, kedua tangannya dia lipat diatas meja. Menambah kesan imut bagi yoongi.
"Masih manisan gula." Balas chaeri.
"Ga, manisan mereka."
Makin kesel, chaeri ngembungin pipinya. "Manis aku, minum teh tanpa gula juga jadi manis tehnya kalo liat aku. Huh!"
Chaeri buang muka, yoongi yang liat itu malah jadi ketawa.
"Ish jangan ketawa! Awas aja kalo berani." Ancam chaeri.
"Ah, aku takut chaeriku bakal membunuhku." Kata yoongi sambil bertingkah pura-pura takut.
Chaeri yang liat itu malah jadi pengen ketawa. Tapi egonya lebih besar, dia tetep ngambek dan lebih milih nahan ketawa.
"Apaansih galucu!"
"Oh ya?"
"Tapi bohong😋"
"Baiklah, kamu bohong. Aku pergi aja, cari yang lebih manis dari kamu."
Yoongi udah berdiri dari tempat duduknya, siap melenggang pergi meninggalkan chaeri.
"Ih gaboleeeh." Rengek chaeri sambil nahan tangan yoongi.
Yoongi balik badan, terus dia tanya. "Kenapa?"
Tanpa ragu, chaeri jawab. "Kamu. Punya. Aku. Titik." Ucap chaeri penuh penekanan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tetangga✔ [Myg] -COMPLETED-
Fanfic"dek, itu cd lo keliatan." -myg "hah?" -jcr "warna merah kan?" -myg ⚠WARNING⚠ ✔Bahasa non baku -kasar- cr. putri nuri andani 2018 #24 in Fanfiction 12/08/2018 #29 in Fanfiction 03/08/2018 #117 in Fanfiction 28/06/2018