ZONA TEMAN

Bagian 22

Juliku, Juli kenangan.

Masih tentang Bara Wirayudha Laksana. Masih tentang manusia sombong pendiam dan cuek yang membuatku bisa senyaman ini.
Ditaun 2012 ini, kita tak lagi chat bolong bolong lagi, tidak beberapa hari sekali (itu sempat ya hehe) sekarang full day, full time, sama orang ini terus. Bahkan namanya aku pinned atas sendiri dari kesekian orang yang chat denganku. 'Special?' :)
Kenapa bisa bilang Juliku penuh kenangan? Tidak setiap harinya , maksudnya ada 1 hari dimana itu ialah hari kenangan, hari pertamaku bertemu Bara lagi, hari dimana Bara akan menemuiku dirumah.

10 Juli 2012.
Pertemuan Pertama.
Mendengar siang nanti Bara akan kesini, aku langsung menghubungi sahabatku sd 'Aini' untuk menemaniku untuk bertemu dengannya, agar tidak terjadi kesalahpahaman jika nanti teman rumahku Ana lewat atau apapun. Karena sejauh ini kami masih backstreet, dan orang orang taunya ya kami ga deket wkwk. ):)
Pukul 13.sekian, Aini dengan motor Mionya sudah parkir didepan rumah dan "Bara dah dateng? Maaf ya lama" "belum sih, masuk yuk"
Jadi Aini ini punya pacar namanya Edo, Edo ini temen smp aku dan Bara. Tapi karena Aini ini sahabat lamaku, jadi aku jamin dia ga bakal bocor soal ini.
13.54 Bara mengirimkan pesan singkatnya dan ia ada di depan gang rumahku, segera aku dan Aini menghampirinya kemudian sampai didepan rumahku.
'TUHAN APAKAH INI MIMPI'
'INI BARA BENERAN?' busett tinggi bangetttt :(
Kami berjabat tangan dan ia duduk. Semasa ini, baru kali ini, makanya di pertemuan ini masih kaku, ngomong seperlunya lagi:( ga se cerewet di telfon, bahkan memang terlihat biasa saja
(Pertemuan selanjutnya; ajaib!! Tunggu bagian bagian selanjutnya ya)

Kami ngobrol-diam-ngobrol-diam , bahkan dia yang jarang bisa menatapku, asik dengan handphonenya. Tak apa, aku mengerti, karena baru pertama kalinya, masih canggung. Aku yang duduk bersebelahan dengan Aini hanya bisa lirik melirik. Hingga pukul 15.00
"aku disuruh pulang jam berapa"
"ya manut"
"aku nanti mampir ke tempat Najib bentar" (Najib; temen smp)

........

Sesi foto.
Aku mengajaknya untuk foto berdua.
Dengan bantuan Aini sebagai fotografernya, akhirnya beberapa foto pun terjepret, mulai dari yang blur-candid-sampai yang Oke!

Setelah berapa lama foto, 15.20an dia pamit pulang. Lalu ia mengeluarkan kunci motornya disaku dan memberikannya padaku
" nih buka jok motorku "
Aku yang posisi kebingungan dan cekikikan pun menjawab " apaan sih"
Kemudian aku, Aini, dan Bara keluar. Mamaku menunggui kepulangan Bara didepan Pintu "besok sok mampir sini dek" "iya buk"
Dan Aini pun malah ngevideo aku ketika aku membuka jok motor Bara dan Bara didepanku. Ketika jok itu terbuka, aku melihat ada bungkusan dengan box kertas berwarna abu abu
" apa ini? "
" ya itu buat kamu "
" eh serius , eh jangan bercanda ndes "
" udah itu emang buat kamu, nih " memberikannya padaku karena aku masih mikir ulang untuk mengambilnya. Terimakasih....
Akhirnya ia memutar motornya kemudian menjabat tanganku lagi "tanganku kasar karena volly nih"
.......
" ati ati ya ndes " selamat jalan sahabatku.....

Pertemuan yang singkat ini dengan waktu yang sebentar ini tetap aku syukuri. Terimakasih Bara! Akhirnya aku dapat bertemu lagi denganmu setelah 2 tahun semenjak kelulusan.

*jika aku rindu, aku sering replay video yang berdurasi 5 detik itu. Ahhhhhh. Sayang sekali handphoneku ke reset jadi ilang semua. Untung foto bareng udah di send ke Bara "jangan lupa dikirim lo"

Maaf yaa agakan panjang :)