itu bukan saddam
"Bro gue nggak percaya, lo ngobrolin Iron Man sampai habis isya sama Zerra cewek nyebelin itu?"
"Jo, gue juga nggak tau, gue sendiri pun nggak percaya!"
Saddam menggaruk tengkuknya padahal sama sekali tidak gatal. Joel sangat heran bagaimana bisa kawan yang mengobrol dengan teman cewek sekelasnya saja tidak bisa, dengan lancar ngobrol berdua dengan Zerra selama kurang lebih 3 jam?
"Jo, tapi gue bener-bener lihat matanya. Takut, panik, trauma gue lihat semuanya dan dengan ini gue putuskan gue nggak bakal ngurusin surat-surat itu lagi! Apalagi paksain Zerra terlibat dengan ini, enggak deh Jo, gue kira cukup,"
"What? Lo serius Dam?"
"Lo nggak ada di sana Jo, dia kacau banget gue nggak bisa lihat kejadian kayak gitu lagi, kita lupain semuanya dan jadi normal lagi, oke?"
"Ya setidaknya masalah dalam hidup gue berkurang satu."-
"Sejak kapan kamu nonton film superhero Zer?" Tante bertanya pada Zerra yang sibuk dengan film di Handphone nya, mereka sedang dalam perjalanan pulang dari rumah tante pagi tadi.
"Tan ini Iron man! Bagus banget kalau Zerra cuman dikasih satu film yang bisa ku tonton seumur hidup Zerra bakal nonton ini! Asli!"
Tante Zerra hanya mengedikkan bahu dan tersenyum, Zerra sedikit ceria di banding beberapa hari lalu.
Zerra : Lo nggak bilang ya kalau Iron Man itu Playboy :p
Sent
-
"Jo, Zerra DM gue!"
"Mati Dam!"
"Gue bakal malu kalau ketemu dia Jo,"
"Mati Dam!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Karangan Tanpa Tinta
Short Storycover by : betterdavis [complete] Di era digital sekarang ini kita lebih banyak menerima email daripada surat dari pak pos yang sangat kuno. Begitu pula dengan Saddam, remaja yang hanya berkutat dengan pembelajaran dan juga karya ilmiah dituntut un...