pas gue masuk kelas, untungnya dosen belum dateng syukur deh, pas gue masuk Rina sama Nida udah di dalem mereka lagi ngobrol. Gatau ye ngobrol apaan kan gue baru dateng.
Gue langsung duduk di belakang Rina.tiba tiba Rina nengok ke gue,
"woy dari mana aja lo?" kata Rina gak nyelow. Gue langsung ngode dia karna saat itu juga dosennya udh dateng.
SKIP
Jam matkul gue udh selesai tepat pukul 12.00 dan gue dan temen gue( Rina & Nida) cus ke kantin buat isi perut.
"eh lo kenapa ?, dari tadi gue liat lo kayak mikir sesuatu"- ucap Rina dengan tatapan menyelidik.
Emang sih gue lagi mikir, apa kabar novel gue T_T kayaknya tadi jatoh deh gara-gara cowok sialan itu. Padahal itu novel best seller yang limited edition astaga!!"hooh, lo kenapa? Cerita dah"-sambung Nida tak kalah keponya.
Gue menggeleng "gak, gue gak papa, Cuma...."ucapan gue terpotong gara* cowok yg nabrak gue tadi udah berdiri di depan gue. Ngapain dia?
"nih novel lo, tadi jatoh. Suruh siapa dipanggil gak nyaut tu kuping di pake jangan cuma buat hiasan doang " kata dia.
Lah malah gue disini yang di omelin, harusnya kan gue ngomelin dia. Eh.. Atau emang gue yang salah, auk ah siapa peduli?
"oh.., thanks " ucap gue seadanya, dan Dia langsung pergi setelah naro novelnya di meja depan gue.padahal gue belum selesai ngomong malah main pergi aja.
"lo kenal? Sama dia?" kata Nida menatap gue dengan tatapan penuh selidik.
"gak, gue gak kenal" jawab gue seadanya toh emang gue gak kenal.
"lah terus?" kata Nida dan Rina kompak.
"aishh..., tadi tuh ya gue(menceritakan kejadian tabrakan)" jelas gue panjang lebar, mereka berdua merespon dengan mengangguk doang.
Setelah mendengar cerita dari gue mereka berdia Cuma ber oh ria aja.
"yaudah kuy pulang capek gue" ucap Rina setelah bakso di mangkoknya habis.
"kuylah" ucap gue dan Nida barengan.
"tapi, kalian duluan aja ye? Gue pulang bareng kakak gue" kata gue sambil ngeluarin ponsel di saku celana gue.
"lo punya kakak? Napa lo ga cerita? Cewek apa cowok?"
kata Nida menghujani gue pertanyaan."hooh dah, ga cerita kalo lo punya kakak, cantik gak? ganteng gak? Hmm? Kalau cantik semoga gak kayak lo" kata rina sambil senyum-senyum gak jelas.
Gue memutar bola mata gue malas, mendengar banyak pertanyaan dari dua wartawan gadungan di depan gue ini.
"shut up, kalian pulang aja dulu. Kapan-kapan gue kenalin oke?" kata gue yang langsung mendapat geplak-an di kepala gueLaknat emang!!
"Yeuu! Lo mah! " kata mereka berdua, sedangkan gue hanya nyengir sama nunjukin dua jari berbentuk V
"Iya kakak gue cowok, ganteng tapi lebih cantik gue" kata gue menyombongkan diri.
"Punya temen goblok banget sih, jelas lah kalau kakaknya cowok ngak ada yang cantik" kata Nida
KAMU SEDANG MEMBACA
Lay Zhang - [END]
Fanfiction[PRIVATE] : demi kenyamanan membaca silahkan follow akun saya Best Rank #569 exofanfiction [21033019] #81 Layexo [27032019] #102 exofanfiction [31032019] -------------- Kita tidak tau dengan apa yang takdir lakukan, takdir selalu membuat orang yang...