Setelah resepsi tadi gue langsung pulang semobil dengan lay ke apartemen dia. Keyra? Dia sama oma nya alias mami gue. Katanya biar malam ini gue berduaan sama lay aja. Btw kata katanya ambigu :))
Sesampainya di apartemen gue gak kaget sih, toh gue pernah disini beberapa hari lalu? Jadi ya gak kaget kalau kamarnya hanya satu.
Gue berjalan ke arah meja rias, yang ada di kamar lay. Kamar lay sengaja di dekor ulang. Yang tadinya manly banget sekarang ya ada meja riasnya. Padahal gue ga bisa dandan :( tapi perlengkapan make up nya lengkap banget.
Gue bersihin muka gue dengan tissue basah buat menghapus make up yang gak terlalu tebal, karena gue request biar gak terlalu tebal. Dan malah di jawab dengan godaan dengan ladyboy alias perias pengantin itu.
"Mas, jangan terlalu tebal ya makeup nya"
"Dihh, mbak jangan mas dong, eke ga mau kalo di panggil mas"
"Lah? Terus apaan dong? "
"Kak aja biar lebih mudaan, dan akrab heheh"
"Haha yaudah iya kak, makeup jangan tebel"
"Iya, kulit kamu udah putih jadi gaperlu eke tebelin" gue cuma senyum nanggepin nih ladyboy .
Udah ah flashback nya heheh 😂
Cklekk
Suara pintu terbuka, dan menampilkan sosok pria tampan, bermata sipit, hidung mancung sempurna dan kulit putih dan bersih. Halah alay 😂
Ya dia lay, masuk ke kamar dengan masih mengunakan jas yang di pakai saat pernikahan kita tadi. Dia masuk ke kamar dan melepaskan jas tersebut dan menyisakan celana kain panjang dan juga kaos putih polos yang dia kenakan.
Saat lay ngambil handuk yang tergeletak di dekat meja nakas. Gue bangkit dari kursi rias dan ngibrit lari nyelonong masuk ke kamar mandi duluan. Terus gue menyembulkan kepala gue dari pintu kamar mandi. "Gue dulu yang mandi! " ujar gue langsung menutup pintu dan menguncinya. Sebelum itu ekor mata gue melihat kalau lay geleng geleng kepala. Dan saat pintu tertutup sempurna gue denger samar samar lay bilang 'untung sayang'.
Setelah berendam ria di bath tub dengan air hangat selama 45 menit. Gue selesai mandi dan keluar dari kamar mandi dengan hanya mengenakan kimono mandi.
Gue buka pintunya dan menyumbulkan kepala clingak clinguk nyari keberadaan lay. Payah kalau sampai dia lihat gue cuma pake handuk di bagian bawah, sama kemeja kebesaran milik lay doang. Soalnya tadi gue ga bawa ganti malah langsung nyelonong masuk ke kamar mandi. Ya jadi gini lah.
Btw soal kemeja milik lay, tadi dia sempet masuk kamar mandi, dan gatau malah keluar lagi terus kamar mandinya gue pake.
Back to topic, kayaknya kamar sepi deh, lay kemana coba? Entahlah. Gue jalan keluar dari kamar mandi. Dan ya gue ngelihat lay lagi tiduran, masih dengan pakaian yang sama. Dengan tangan menutupi matanya.
Kesempatan! Gue langsung ke lemari ambil baju ganti. Etdah, baju gue di lemari lay terlalu tinggi. Susah guenya buat ngambil. Ehh... Bentar! Ini apaan? Tangan siapa yg meluk gue dari belakang? Dan dagu siapa yg ada di bahu gue? Setan!?
Gobloknya yg jelas brarti itu lay, dia kok udh bangun sih? Bukanya tadi tidur kan! Jelasin ke gue siapa yg bangunin lay! Ngaku para readers! Eh ya ga bisa kan readers ga masuk kamar gue 😂
"Kamu cari apa hmm? " tanya lay yg bikin gue merinding. Gimana enggak! Kemeja lay yg putih kebesaran di badan gue. Dan gue cuma pake bra di dalamnya. Kan otomatis tembus pandang dan lagi,Handuk yang melilit pinggang gue. Untung ga melorot!

KAMU SEDANG MEMBACA
Lay Zhang - [END]
Fanfic[PRIVATE] : demi kenyamanan membaca silahkan follow akun saya Best Rank #569 exofanfiction [21033019] #81 Layexo [27032019] #102 exofanfiction [31032019] -------------- Kita tidak tau dengan apa yang takdir lakukan, takdir selalu membuat orang yang...