Sarapan pagi di j.co bersama sepupunya Herin sambil menunggu Irene yang katanya menjemput temannya di sekitaran tangsel.Jadilah mereka berakhir disini. Sebenarnya Chaca malas kalau udah jalan sama Herin. Anaknya Cantik banget, jadi sensitif kalau jalan sama dia. Serasa jadi budaknya bor.
"her, lo gak lapar gitu?" tanya Chaca pada Herin yang sibuk memainkan handphonenya.
Herin menggeleng dan menjawab "udah sarapan yogurt tadi pagi cha, lo laper? Kita cari makan aja yuk?" ujar Herin tersenyum menampilkan lesung pipi nya yang huhu cantik banget.
Dia peka, alhamdulillah.
Chaca beranjak dari kursinya "kuy" kata Chaca menandakan kalau dia setuju dengan apa yang dikatakan Herin.
Akhirnya mereka keluar dari j.co dan berjalan kaki mencari rumah makan yang sudah buka. Sesekali Herin melihat handphonenya mengecheck rumah makan di sekitar mereka melalu google maps.
Wajar orang Manchester.
"her, sana kuy. Ada mcd. Kuy lah" kata Chaca menarik tangan Herin menuju mcd.
"herin? What are you doing here?" tanya seseorang yang tiba tiba menyapa Herin.
Chaca kaget ketika menyadari orang itu adalah Mark Lee. Seseorang yang ia kagumi.
Mark memeluk Herin begitu pula dengan Herin, membalas pelukan Mark. "i miss you so much" ujar Herin.
"eh, Chaca. Ngapain disini? Bareng Herin?" Mark menyadari keberadaan Chaca.
Chaca mengangguk kikuk.
"btw makasih ya, gua sih gak panik amat pas ingat kalau hp dan dompet gua sama lo. Karna gua percaya sama lo" ujar Mark menepuk pundak Chaca. Chaca ngangguk doang. Salting bor
Berakhir dengan mereka yang makan bareng dan Chaca yang menjadi nyamuk.
Jadi mark pacaran sama Herin ya, heuheuheu miris emang gua batin chaca.
___
Jeno, Haechan, Renjun, Dan juga Jaemin kini berada di dalam mobil Sungkyung sambil memakan big mac dan meminum segelas cola untuk masing masing dari mereka. Hasil drive thru pagi ini sebelum berangkat ke Bandung.
Sungkyung sendiri sekarang berada di luar mobil sambil mondar mandir dan menelpon.
"kakak lo makin cantik aja gils" kata Haechan sambil meminum cola nya.
"serasa lihat somi yang akan datang ya Chan?" ujar Jaemin..
"iya ya Allah, aku melihat somi di masa depan" kata Haechan tersenyum bahagia.
"lo mau somi jadi model?" tanya Jeno memainkan hpnya sambil sesekali meminum cola nya.
"iyalah, cocok banget dia jadi model" kata Haechan.
Jangan tanya, sedang apa Renjun sekarang.
"woi woi jen, Jeno!" Jaemin Heboh sambil dorong dorong pundak Haechan.
"gua tau gua ganteng anjir! Tapi gua bukan jeno astagfirullah" Kata Haechan yang menjadi korban Jaemin.
"napa dah? Heboh bat lo" kata Jeno menoleh ke belakang menatap Jaemin penasaran.
"Herin di mcd salemba gila" kata Jaemin tanpa melepaskan pandangannya dari hpnya.
"ya terus hubungannya sama gua?" kata Jeno masih ga ngerti dengan kehebohan Jaemin.
"bareng Mark juga gilaa" kata Jaemin menoleh keluar jendela mencari keberadaan mereka. "nih mending lo lihat aja" Jaemin memberikan hp nya pada jeno.
"chaca ada disini dong berarti" kata Jaemin sambil kembali melihat sekitaran di luar mobil."ck, seharusnya tuh lo bilang berarti si Mark ada di sini dong" ujar Haechan mengerti apa yang akan Jeno katakan.
Jeno mengangguk setuju dengan apa yang Haechan katakan seakan telah mewakilkan apa yang ingin dia katakan.
"heran dah gua, kenapa si Mark bisa dapat cewek secantik Herin." Ujar Jeno melihat keluar mobil.
"yelah, ga aneh sih. Mark ganteng, keren, multitalent . cuman agak lemot dikit. Kayak elo, gak heran kalau lo dapat cewek kayak-" kalimat Haechan terpotong karena Sungkyung telah masuk.
"yuk, kita berangkat. Gua udah booking hotel" Sungkyung memasang safetybelt nya dan melaju mobil nya bersama para milenial boy ini.
___
"dek, ini kenalin temen kakak. Dia bakal ikut liburan di Bandung bareng kita" Irene memperkenalkan temannya kepada Chaca dan Herin.
Chaca tersenyum melihat kakaknya yang sangat cantik itu. "udah kenal kakakku" jawab Chaca. Yiyang Tertawa kemudian ber high five dengan Herin dan Chaca.
"eh maaf maaf aku telat" terlihat seseorang yang terburu buru masuk diantara Irene dan Yiyang.
"Siyeon?? Lo ikutan juga??" Chaca teriak seneng pas kihat Siyeon juga ikutan. "iH CAXX LO IKUTAN? ASIK!" mereka berpelukan.
Herin tersenyum melihat Siyeon. Dia kenal Siyeon, mantan pacar temannya. Untunglah Mark sudah duluan pergi.
Herin hanya tersenyum dan ber say hi pada Siyeon. Karena mereka tidak sedekat Chaca dan Herin.
Setelah menunggu Irene, Siyeon, dan Yiyang sarapan di mcd akhirnya mereka melaju menggunakan dua mobil.
Yiyang dan Siyeon di mobil Yiyang dan sisanya berada di mobil Irene. Mereka gila gilaan bareng di mobil. Karaokean bareng, snapgram, snapchat-an, dan lain lain.
Setelah melakukan perjalanan sejam lebih, mereka sepakat untuk berhenti di salah satu rest area.
Baru saja jalan masuk ke dalam rest area. Herin berteriak "gila, gua baru sadar hoodie lo berdua kembaran!!" Herin yang tertinggal di belakang berteriak dan mengejar Chaca dan Siyeon yang memakai Hoodie yang sama.
Chaca dan Siyeon yang mendengar teriakan Herin berhenti dan saling menatap. Mereka kemudian tertawa akan ketidak menyangkanya kita. "gila! WKWKWKWKWK we have to do mirror selfie right now" kata Chaca. Di setujui oleh Siyeon.
___
jangan sider please. voment ya gais, salah satu pun gak papa
KAMU SEDANG MEMBACA
C o f f e e ; JENO
FanficI'm not coffee and I'm not Caffeine it's means I'm not Siyeon. ©2018 , markeuu_ SUDAH DIBUKUKAN, AYO SEGERA IKUT PONYA. TIDAK AKAN TERSEDIA DI GRAMEDIA, HANYA TERSEDIA DIA SHOPEE AKUN Naisastramedia. Ayo buruan! 😊