09:45 KST
Drrttt . . . Drrrttt
Woojin yang masih terlelap dalam mimpi tiba-tiba terbangung karena mendengar ponsel nya bergetar. Dia ulurkan tangannya keluar selimut untuk mencari dimana letak ponselnya sekarang. Karena tadi malam ia melemparkan ponsel nya kesembarang tempat.
( Nae Sarang Hoonie is calling )
Tubuh nya refleks bergerak begitu pun juga matanya yang tadinya hanya berdaya 5 watt sekarang menjadi 150 watt setelah melihat nama yang tertera di layar ponselnya.
" Selamat pagi sayang " ucap Woojin dengan suara khas bangun tidur
Bukan menjawab Jihoon malah mengomel
" Woojin kenapa lama banget angkat telponnya . . . Kamu masih tidur dari tadi, ya ampun Woojin ini sudah siang dan kamu masih molor gimana rezeki kamu bisa lancar kalo bangun aja selalu kesiangan " Woojin menjauh kan ponsel nya dari telinganya karena telinga ny terasa panas mendengar ocehan kekasihnya di pagi-pagi begini.
" Iya sayang maaf malam tadi aku tidur terlalu larut makanya aku kesiangan dan aku juga sangat lelah " lirih Woojin
" kamu gak sakit kan sayang " ocehan nya seketika berubah menjadi kekhawatiran karena mendengar suara Woojin yang terdengar sangat lesu
" Aku sayang kamu " Woojin mengalih kan pembicaraan nya ia tidak ingin Jihoon tau kalau sekarang ia memang sedikit tidak enak badan
" Ih Woojin jawab dlu pertanyaan ku " Jihoon
" Emang kamu nanya " ucap Woojin sewot
" Ih nyebelin banget si " Woojin tertawa dari seberang sana.
" Gak sayang . . . aku gak sakit kok " Woojin
" Ya udah aku juga sayang kamu 😁 " Jihoon " oh ya Woojin kata bunda malam ini dia ngundang kamu sama keluarga kamu buat makan malam di rumah aku . . . Kamu mau kan . . . Lagi pula kan keluarga kamu sama keluarga aku belum pernah ketemu " Jihoon
" Yaudah nanti aku bilang sama eomma appa aku dlu ya " Woojin
" oke, sekarang kamu bangun mandi terus sarapan . . . Aku tutup dlu ya telponnya aku mau bantu bunda beres beres . . . I love you gingsul "
" I love you too mbul " Woojin
.
.
.
.
.
.
" Ya Tuhan terimakasih sudah menghadirkan seorang Park Jihoon di hidupku dan aku mohon jangan kau ambil dia " mohon Woojin pada Tuhan
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Jihoon keluar dari kamar menuju dapur untuk menghampiri bundanya" Bunda aku sudah bilang pada Woojin bahwa bunda ngundang mereka buat makan malam " Jihoon
" Baiklah sayang nanti mama akan ke supermarket dlu buat belanja bahan buat dimasak " bunda
" Perlu Jihoon temani ? "
" Gak usah sayang kamu istirahat saja di rumah yah " ucap bundanya sambil merapikan pony tipis anaknya
Hari minggu yang begitu cerah, sebenarnya Jihoon sangat membenci hari minggu kenapa karena ia tidak di perbolehkan beraktivitas ia selalu disuruh istirahat total seharian kecuali Woojin mengajak nya jalan-jalan tapi hari ini Woojin tidak mengajak Jihoon jalan-jalan karena Woojin ada kesibukan lain.
Sekarang Jihoon hanya berguling-guling di kasur, ia tidak tahu harus melakukan apa. Bangun tiduran bangun tiduran itu lah yg ia lakukan sekarang.
Setelah lama ia hanya bergelut dengan tempat tidur dan memainkan ponselnya akhirnya ia pun tertidur
KAMU SEDANG MEMBACA
Good Bye -- 2park ➡ Love Struggle
FanficPark jihoon adalah seorang gadis cantik yang sangat periang dan murah senyum, setiap hari dia selalu menebarkan kebahagiaan layaknya sebuah bunga yang selalu menebarkan bau harum nya di pagi hari. Banyak orang yang menyukainya karena kepribadiannya...