BAD GAMES : A New Chapter of J

10

Suasana makan malam tak seperti biasanya. Jef lebih banyak diam, tak seperti biasanya. Alano melirik Greg, seolah bertanya apa yang terjadi pada Jef karena lelaki itu yang terakhir bersama Jef di Bergamo. Greg menaikkan satu bahunya sambil melotot pada Alano, tanda ia tak tahu apapun.

"Jef kau mau tambah daging ?" Tanya Alano berusaha menyairkan suasana.

"Tidak, terima kasih. Aku sudah hampir kenyang." Jawabnya singkat.

***

Jef adalah orang yang beralih pertama saat makan malam selesai. Marybel merasa ada yang tidak beres sehingga ia pergi diam - diam menyusul Jef tanpa sepengetahuan Alano. Perempuan itu menyusuri jalanan taman sambil mengamati Jef sedang duduk di kursi.

"Jef..." Marybel menyapanya dengan halus.

"Aku sedang tidak ingin bicara denganmu, pergilah."

"Ada apa ? Apa ada masalah ?"

"Bels aku ingin sendiri."

"Jef..."

"Diam !" Sekali lagi Jef menyembur orang - orang di sekitarnya. Bukan semata - mata dia marah pada sembarang orang namun karena ia tahu Marybel adalah orang yang menyuruh Bella.

"Apakah aku berbuat salah padamu ?" Tanya Marybel hati - hati dengan matanya yang berkaca - kaca.

"Kau tanya apa salahmu ? Kau tanya ?" Suara Jef meninggi.

"Jef..."

"Kau kira aku tidak tahu apa yang kau lakukan di belakangku ? Kau kira aku tidak tahu apa misi rahasiamu yang kau serahkan pada Bella ?"

Marybel terdiam bak disambar petir di siang terik. Dia tak menyangka Jef akan mengetahui hal ini begitu cepat. Perempuan itu menatap mata lelaki tersebut yang membara akibat kemarahan.

"Aku punya alasan."

"Bila sangat tidak logis maka aku akan marah padamu seumur hidup."

"Jef aku hanya ingin membantumu !"

"Membantu apa ?! Membantu apa maksudmu ?"

"Aku melihat kau selalu sendirian, aku merasa kau kesepian. Aku hanya ingin tahu apa yang salah dan berusaha membantumu."

"Dengan menuduhku sebagai gay ? Begitu maksudmu ?"

"Karena aku tidak pernah melihatmu dekat dengan wanita manapun."

"Tidak berkencan bukan berarti aku tidak memiliki selera pada wanita Bels ! Tanyakan pada suamimu sendiri sudah berapa banyak wanita yang ia tiduri sebelum ia memutuskan menikahimu !" Tandas Jef dengan kasar, membuat Marybel sadar bahwa Jef benar - benar marah kepadanya. Alano, Greg, dan Alec mendengar pertengkaran itu sehingga mereka lari dengan cepat menghampiri mereka.

"Jef aku hanya ingin  memperhatikanmu karena aku sudah menganggap kau sebagai kakakku sendiri. Aku merasa masalahmu adalah masalahku juga." Marybel mulai menangis, tepat saat itu pula Alano datang.

"Hei hei, ada apa ini ?"

"Tetapi caramu salah. Kau tahu kan aku tidak suka saat seseorang berusaha mencampuri urusan pribadiku ?" Jef menyahuti ucapan Marybel dengan lancar, seolah tak menganggap keberadaan Alano disana.

"Jef tenang ! Sadar kau sedang bicara dengan siapa !" Greg berbisik pelan pada lelaki itu.

"Baiklah aku minta maaf. Aku akan berhenti mencari tahu." Marybel menghapus air matanya sendiri.

"Terlambat." Tandas Jef tajam.

"Ada apa ini ? Apa yang kalian permasalahkan ?" Tanya Alano dengan nada tinggi.