32 Bug

825 98 14
                                        

Universe Tower

Lay berdiri di balkon kantornya, memandangi jalanan kota Seoul siang ini. Pikirannya melayang jauh memikirkan kata-kata Kim Woo Bin kemarin. Ancaman dari mantan sahabatnya itu, ah.. haruskah?

Bagaimana jika Woo Bin benar-benar menghancurkan semua yang dibangunnya? Jika The Universe hancur, bukan dia saja yang terluka, tapi juga sahabat-sahabatnya itu. Karena semua yang sudah dimiliki adalah hasil kerja keras mereka bersama.

Lay tidak bisa bersikap egois dan membuat semuanya hancur begitu saja. Tapi haruskah dia pergi? Haruskah dia jauh dari sahabat-sahabatnya? Pilihan yang sangat sulit baginya.

Flashback

Dering ponsel membangunkan Lay tengah malam, dengan mata yang masih terpejam, tangan Lay meraih ponselnya di atas nakas dekat ranjangnya.

Perlahan Lay membuka matanya, sedikit menyipit menyesuaikan dengan cahaya yang terpancar dari ponselnya. Diliriknya Id yang tertera di layar ponselnya itu.

Kim Woo Bin!

"Untuk apa dia menelpon ku?" Gumam Lay terdiam mengamati ponselnya.

Pikirannya menerawang menerka-nerka apa yang mantan sahabatnya itu ingin lakukan, hingga meneleponya malam-malam. Lay masih menggenggam ponselnya tanpa berniat mengangkat telfon dari Woo Bin hingga ponselnya itu berhenti berdering.

Ponsel Lay kembali berdering, dia melihat Id yang sama dengan penelpon sebelumnya. Dengan terpaksa ia pun mengangkat telfonnya.

"Yeobseo"

"Yeobseo chingu-ya"

"Ada apa kau menelponku malam-malam?"

"Aku ingin kita bertemu besok siang"

"Bagaimana jika aku tidak mau?"

"Jam makan siang di kafe biasa, jika kau tidak datang, jangan salahkan aku jika terjadi sesuatu"

"Kau menga---"

Tut..tutt..

Telepon diputus sepihak oleh Woo Bin. Lay pun kembali merebahkan dirinya di ranjang. Perlahan ia memejamkan matanya untuk kembali tidur, tapi nyatanya dia justru tidak bisa tidur. Pikirannya berkelana memikirkan niat mantan sahabatnya itu untuk bertemu dengannya.
###

Lay terbangun karena suara lembut Jisoo dan ketukan pintu kamarnya. Sepertinya Lay bangun kesiangan karena telfon dari Woo Bin semalam membuatnya tak bisa tidur, hingga pagi ini Jisoo harus membangunkannya.

Lay berjalan dengan mata mengantuknya ke arah pintu kamarnya yang masih terus diketuk oleh Jisoo.

"Oppa, gwenchana?" Tanya Jisoo ketika Lay sudah membuka pintu kamarnya.

"Ne, gwenchana, aku ketiduran. Maaf" jawab Lay.

"Ah, kami kira kau sakit oppa, tidak biasanya kau bangun siang. Ya sudah bersiaplah. Yang lain sedang sarapan di bawah" ucap Jisoo.

"Ne, gomawo Soo-ya"
###

Suasana kantor The Universe berjalan normal, Lay tengah bersiap pergi menemui Woo Bin, sungguh dia ingin sekali menolaknya, tapi dia takut jika Woo Bin nekat melakukan sesuatu pada sahabat-sahabatnya, mengingat waktu itu dia nekat menculik Jennie hanya untuk tahu siapa saja di balik The Universe.

Lay meraih kunci mobilnya dan beranjak pergi.

"Aku pergi sebentar" pamit Lay pada tim yang ada di ruangan itu.

|01| Hacked Heart X EXOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang