8

1.9K 88 0
                                    

Hari ini Miquela pulang lebih cepat dari biasanya karna dia kemarin berjanji akan datang ke acara yang di buat Jack lebih tepatnya sahabat Jack mereka membuat sebuah acara untuk merayakan kemenangan Jack, dalam balapan kemarin. Yang diartikan Jack sebagai hari penerimaan hadia dari sahabatnya termasuk dirinya, sebenarnya Miquela sendiri sudah menyiapakan hadia untuk Jack tapi mengingat hadia itu membuatnya kesal. Karna hadia itu sekarang dia harus berurusan dengan pria brengsek itu, pria yang mencapnya seorang jalang hanya dari pakayanya.
Ya hadianya adalah lukisan yang digambarnya khusus untuk Jack dia sudah berjanji akan memberikan hadia jika pria itu menang. Dan sekarang dia sangat berharap semoga pria brengsek itu tidak ada disana karna dia tidak mau makin berurusan dengan pria itu karna lukisan sialan ini.

Kini pintu apartemenya berbunyi itu pasti Jack, Miquela sendiri sudah siap, dengan pakanyan yang menurutnya nyaman tapi mungkin tidak bagi orang lain, pakayan yang dikenakan Miquela layaknya orang yang ingin masuk ke sebuah club bukan sebuah acara.
Miquela membka pintu dan dihadapanay sudah berdiri Jack dengan senyum manisnya diwajah tampan kahs orang Spanyol, ya Jack pria berkebangsaan Spanyol.

"Apa kau sudah siap cantik"
"Menurut mu?"
"Sanagat siap, ayo kita berangkat sekarang dan ku harap kau tidak melupakan sesuatu."
Miquela tahu betul apa yang yang dimaksudkan Jack apalagi kalau bukan hadia sialan itu dan jangan tanya diman hadia itu karna dia sudah mengirim langsung ke alamat hotel tempat acara itu.

Setelah masuk kedalam Lomborgini Jack, mereka langsu ketempat tujuan.

****

Malam ini Kalvari harus menghadiri acara pelelangan sahabatnya itu, sebenarnya dia malas datang kesana tapi karna moodnya sedang buruk, pekataan wanita itu masih saja menari dikepalanya, ah shit kenapa dia harus memikirkan wanita itu lagi, wajah penuh amarah wanita itu, matanya yang tajam, sekujur tubuhnya yang dipenuhi tato yang membuatnya terlihat sangat sexsi, serta bibirnya yang penuh, hanya dengan memikirkanya saja dia sudah bergahira, sial. Alhasil sekarang dia sedang dalam perjalanan menuju ke tempat itu, setidaknya dengan bertemu para sahabatnya bisa membuatnya tidak memikirkan wanita itu, dia tidak mingkin ke club jika hanya wajah wanita itu saja yang diingatnya saat mencium wanita lain, oh Tuhan betapa wanita itu sangat memengaruhinya. Dan hal ini tidak baik untuknya.

Saat memasuki gedung hotel itu yang dilihatnya pertama kali adalah suasana disini sama sekali tidak menunjukan suasana pelelangan karna ini seperti acara ulang tahun, saat mendekat yang dilihat adalah sebuah pesta dan disana sudah beediri para sahabatnaya, dan seseorang yang menganggu pikiranya beberapa hari ini, pertanyaanya untuk apa wanita itu ada di sini? Dan pertanyaanya terjawab setelah melihat ternyata sepupu laknatnya itu ada di sini.

"Hay brother" sapa jack pada Kalvrai, dan dibalas hanya dengan gumaman karna, matanya tidak pernah lepas dari Miquela yang sedari tadi hanya bersikap cuek seolah menganggap dia tidak ada di sana, hal ini membuatnya semakin berang karna dia tidak suka diabaikan,apalagi oleh seorang wanita. Dia ingin melihat raut terkejut wanita itu saat menatapnya tapi yang dia dapat adalah ketidakpedulian. sialan.

"Aku tidak melihat ada acara pelelangan di sini?"

"Memang tidak ada acara pelelangan hari ini" jawab samuel santai

Hal ini memancing amarah dalalm diri Kalvari bagaimana tidak dia sampai berhadapan dengan jalang sialan itu

"Shit jadi kau menipuku....."

"Come on dude hari ini kita merayakan kemenangan sepupu tercintamu ini, aku sengaja mengundangmu dengan mengatakan bahwa ada pelelangan disini, karna aku yakin kau tidak akan sudi menghadiri acara ini jika aku mengatakan yang sebenarnya,jadi aku mohon jadilah pria baik-baik dan kita ikuti acaranya" ucap samuel dengan senyum dibibirnya

Dark ShadowsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang