24

1.1K 83 6
                                    

Holla

#23

Selama tiga menit tidak ada jawaban mata itu masi sama, lalu sebuah senyum yang terasa janggal muncul disana
"Properti, kedengaranya lebih menarik dari pada sebuah bayangan"

Kalian dengar sekarang aku punya wujud, aku sebuah properti dan bukan lagi bayangan.

Kalvari yang mendengar ini hanya diam, apa maksudnya bayangan?

Miquela menarik kepala Kalvari kearahnya lalu berbisik di telinga pria itu
"Terima kasih sudah memberiku wujud baru"

Belum sempat Kalvari merespon Miquela, langsung mencuimnya dengan keras

Apa ini bkankah tadi mereka masih membicarakan jack, tapi persetan ciuman ini tak bisa ditolak

______________________________

DARK SHADOWS
#24

Ciuman itu masih berlanhut, semakin menuntut, bibir Miquela sudah berada di rahang Kalvari, terus turun keleher hingga saat mencapai dada,

"Ahh, shit apa yang kau lakukan Miqi"

Miquela tidak melepaskan gigitanya, yah Miquela tengah mengigit Kalvari tepat di dadanya

"Lepaskan aku"
Miquela melepaskanya, menatap Kalvari dengan tajam,

"Kembalikan ponselku"

"Ponsel mu—...shit Miqi, itu sakit sialan"
Tidak mau mendengar penjelasan Kalvari Miquela kemabali mengigitnya kali ini tepat di perut pria itu, bahkan baju nya sudah tersibak Miquela benar-benar mengigit kulitnya

Karena tidak mau melepaskan gigitannya Miquela mengulurkan tangannya tepat di depan wajah Kalvari sebagai isarat meminta ponselnya.

"Jadi kau benar-benar tidak mau melepaskan ku?"

Tangan itu masih berada di depan wajah Kalvari, dan gigitanya semakin mengencang menandakan dia tidak gentar dengan pertanyaan berisarat ancaman itu.

Kalvari berusaha berontak tapi tubuh Miquela menindihnya, bahkan kedua tangan Kalvari berada dibawah badanya, tertindih tubuhnya sendiri. Sepertinya wanita ini sudah memperhitungkan semua ini. Kalvari bisa saja betontak dan bangun, dengan tenaganya, tapi melihat Miquela yang kehilangan kendali seperti ini, berada dalam kesakitan pun Kalvari bisa menahanya.

"Lepaskan aku, atau kau tidak bisa lepas dari ku setelah ini, bayangkan saja bagaimana kalau aku yang mengigitmu, tapi dengan cara yang tak akan pernah kau lupa—"

"Wah...wah jadi ini yang membuatmu melarang kami datang kesini?"
Belum selesai bicara kalimatnya sudah dipotong, Kalvari menoleh hanya untuk mendapati ketiga teman brengseknya ada disana

"Shit, Miquela lepaskan aku"

Gigitan itu semakin menjadi, Miquela seakan tidak peduli dengan kehadiran orang lain disitu

"Fine, ponselmu ada di dalam vas dekat TV, sialan"

Sebenarnya Kalvari masih ingin bermain seperti ini tapi, tidak dengan adanya tiga pria pengganggu dengan tingkat keigintahuan mereka yang melebihi seorang detektif sekalipun belum apa-apa saja mereka sudah menatapnya dengan tatapan melecehkan, hei.... apa kalian tidak lihat justru aku yang dilecehkan disini.

Miquela akirnya melepaskan gigitanya,   menatap Kalvari tajam lalu beranjak bangun dari atas tubuh Kalvari.

"Hay—  Miquela?" sapa Samuel saat Miquela menoleh kearah mereka, tapi sepertinya dia kaget saat melihat ternyata wanita itu adalah Miquela.

Dark ShadowsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang