Bagian 2

50.6K 1.9K 15
                                    

Di dalam pesawat diana ingin ke toilet,tapi saat tiba di depan pintu toilet diana seperti mendengar suara desahan dan erangan dua orang sejoli di dalam sana.

"What the fuck"

dengan mulut menganga membentuk huruf O dan rasa jijik

"iuhhh!"

sudah cukup lama menunggu di depan pintu toilet akhirnya Diana menggendor pintu toilet.

"Woy lagi ngapain sih di dalem?lama banget!"kesalnya.

Di dalam toilet, karena merasa terganggu dengan amat terpaksa mereka menghentikannya olahraga mereka Karena teriakan seseorang di luar.

"shitt,siapa orang yang menganggu?"dengan perasaan dongkol dan marah iya membuka pintu cukup keras,orang itu berdiri diam terpaku melihat siapa orang yang berani menghentikan aktivitasnya ternyata seorang wanita cantik,tinggi semampai,hidung mancung,mata coklat indahnya.
Diana menyilangkan tangannya di dadanya

"maaf tuan jika ingin bersenang-senang lihat kondisi dan tempat dong"orang itu masih setia diam seribu bahasa ketika melihat kecantikan diana

"helloww apa anda mendengar saya tuan?" ia kembali sadar dari lamunannya.

"Siapa anda berani mengganggu?" Diana menganga tidak percaya orang itu bilang diana mengganggu?

"apa ganggu?hellow apa anda tidak sadar diri?(melirik name tage orang itu)tuan Matthew alliet orr"tegasnya,ternyata orang itu adalah seorang pilot dari maskapay penerbangan yang diana gunakan

"anda tau nama saya?"

"Apa itu sebuah pertanyaan?oh,mungkin anda masih kalut dengan kejadian di dalam hingga melupakan bahwa anda menggunakan name tage" Diana tersenyum kecut, ia senang melihat ekspresi wajah pilot tampan itu yang terlihat bodoh.

"Jangan pernah ganggu saya yang sedang berada didalam" mulut Diana menganga membentuk huruf O rasanya ia ingin melemparkan sepatunya pada pilot sok ganteng dan kurang ajar itu, dia bilang dirinya adalah pengganggu pilot itu kembali masuk dan melanjutkan aktivitasnya kembali yang sempat tertunda tadi.

"Ok lo bilang gua pengganggu, liat aja apa arti pengganggu buat lo!!"

Dugg...dugg..dugg dengan sengaja Diana menendang pintu kamar mandi itu cukup keras, membuat semua penumpang melihat kearahnya Karena merasa terganggu.

"Maaf mbak tolong jangan buat kebisingan disini"

Diana berpura-pura menangis bahkan seperti menangis sungguhan Karena air matanya jatuh dari kedua pelupuk mata indahnya.

"Saya minta maaf mbak, saya terpaksa begitu Karena suami saya ada didalam dia selingkuh mbak sama pramugari disini. Padahal saya lagi hamil mbak"

Ia terduduk di lantai untuk meyakinkan pramugari itu, ada yang merasa iba padanya beberapa penumpang wanita berjalan menghampiri Diana yang terduduk lemas di lantai sambil menangis.

"Yang sabar yah mbak, suami kaya gitu gak usah di tangisin mendingan mbak balik duduk aja kasian bayinya kalo liat Mamanya kaya gitu"

Ia diantar oleh pramugari untuk duduk di kursi miliknya, dan wanita-wanita tadi menggedor-gedor pintu toilet didalam pesawat sambil marah-marah dan berteriak.

"Keluar woyy, buka pintunya gak!!"

Diana tersenyum menang ia kembali membaca novel yang ia bawa sambil mendengarkan teriakan-teriakan di toilet.

"1-0"

Didalam toilet ia sungguh sangat kesal kenapa mereka mengganggunya padahal tinggal sedikit lagi akan selesai, tapi malah di ganggu terus menerus.

"Gadis itu!!!"

Ia membuka pintunya dan terkejut ketika melihat para perempuan berdiri di depan pintu dengan wajah marah.

"Maaf ada apa ini?"

"Jadi ini suaminya, emang yah semua laki-laki itu sama mentang-mentang istrinya lagi hamil jadi bisa bayar perempuan mana aja yang dia mau"

"Bentar-bentar maksud kalian apa? Istri? Saya belum menikah!"

"Halaahh bohong, gak usah bohong deh istri segitu baik sama cantik gak diakuin suami macam apa ini"

"Istri saya yang mana?"

"Itu!"

Mereka menunjuk kearah Diana yang tersenyum ramah dan melambaikan tangan pada mereka, ia mengutuk perbuatan Diana yang membuatnya di marahi penumpangnya.

"Liat aja, tunggu pembalasan gua!!"  batinnya.

MY DOCTOR LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang