0.19

4.2K 629 62
                                    

"Sung.. Jisung !"

Merasa ada yang memanggil, pria berseragam SMP dengan rambut biru itu berbalik. Senyumannya mengembang kala yang memanggilnya adalah calon kakak iparnya, Kang Daehwi.

Calon ipar katanya :")

"Kalian berangkat sendiri-sendiri ? Mana Chenle gege ?" Tanya Jisung yang tak melihat Chenle yang biasanya mereka berdua turun dari mobil Daniel bersamaan. Dan kenapa Daehwi turun dari taksi ?

"Itu justru.. Lele sakit perut. Mungkin gara-gara makan ramyeon semalem perutnya kaget karena kemasukan makanan baru." Ringis Daehwi. Ia ingat saat bangun tadi ia melihat Chenle meringis memegangi perut dan berkeringat banyak.

Daehwi kira Chenle sedang mengalami masa mensturasi. Untung saja dia ingat kalau adik kembarnya itu laki-laki.

"Sakit ?! Ya ampun, terus sekarang dia dimana ?" Tanya Jisung panik. Padahal dia sudah berseri-seri akan bertemu Chenle hari ini dan mulai menggodanya lagi.

"Dia dirumah sendirian Sung, gue tadinya mau bolos tapi lo kan tau gue baru keluar dari rumah sakit dan harus ngejar materi. Lo mau gak bolos buat nemenin Lele dirumah ?" Pinta Daehwi.

"Tenang aja bidadari hyung, tanpa diminta pun gue pasti bakalan bolos demi Chenle gege. Gue bakalan rawat dia sebaik mungkin dan gue pastiin nanti sore Chenle gege udah bisa marah-marah sama gue lagi." Tekad Jisung.

Daehwi tertawa. Maksud Jisung jika Chenle memarah-marahinya tandanya Chenle sudah sembuh begitu ?

Tapi setidaknya ia merasa lega karena Chenle tak sendirian dirumah. Jinyoung juga tidak bisa membolos karena ada presentasi kelas. Untung pria itu memiliki jadwal kuliah siang jadi bisa menemani Chenle dulu sampai Jisung datang.

"Ya udah hyung, gue mau ke mini market dulu kasih asupan nutrisi buat gege gembul gue." Jisung udah lari duluan dari gerbang kampus.

Setelah Jisung pergi Daehwi pun bergegas menuju kelasnya.

Belum sampai kaki Daehwi melewati pintu kelas dirinya sudah dikejutkan oleh teriakan Guanlin yang menghampirinya dengan nafas terengah-engah.

"Hei.. hei... Santai, dude." Daehwi menepuk-nepuk dada Guanlin sambil terkekeh.

"Ada hot news !" Seru Guanlin karena nafasnya tersenggal dan sesak karena dada nya di tepuk Daehwi.

"Apaan ? Mark masuk ke penggorengan ?" Tebak Daehwi asal.

Lagipula hot news yang Guanlin sampaikan selalu tidak bermutu. Kalau Mark yang mengatakan pasti Daehwi akan menanggapinya dengan serius.

"Niatnya lo yang mau gue tenggelamin di air mendidih." Kesal Guanlin.

Daehwi tergelak sampai memegangi perutnya yang nyaris kram.

"Oke, hot news apa ?" Tanya Daehwi mulai serius menanggapi.

"Sini gue bisikin." Guanlin langsung maju dan ngeraih pipi Daehwi.

Plak !

"Ini idung gue bego ! Ini kuping nih !" Kesal Daehwi.

Ya masa Guanlin mau berbisik di lubang hidungnya.

Guanlin cuma nyengir tak berdosa, lalu benar-benar mendekatkan mulutnya ke telinga Daehwi.

"YAK ! AISH !"

"ANARKIS BANGET SIH LO !"

"LO YANG ANARKSI KAMPRET ! NGAPAIN GIGIT KUPING GUE !"

"AAACKK YAK YAK DAVID ! RAMBUT PANGERAN JANGAN DI JAMBAK !"

Oke, tinggalkan saja kedua orang ini.

Si Kembar | DAEHWI X CHENLE [END] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang