Pita dan Shilla yang pagi ini harus terburu-buru bersiap ke sekolah seperti orang yang kebakaran jenggot pasalnya hari ini adalah hari senin.
Hari yang paling gue benci udah jauh dari libur, harus panas-panasan and setelah itu pelajaran matematika yang selalu membuat otak gue mendidih.
“Ta lo tau dasi gue ga?” Teriak Shilla mencengangkan telinga.
“Ga gue ga liat, cari di meja rias sono.” Jawab pita yang masih sibuk dengan sepatunya.
Shilla mendengus kesal “Huh oke.”Setelah menghabiskan beberapa waktu untuk mencari dasi yang ternyata menggantung di dalam kamar mandi, terdengar Pita berteriak.
“La ayo buruan, lama deh lo!” Teriak Pita dari sebrang terlihat sedang memanaskan motornya.
Shilla berdecak kesal sambil bergumam. “Ni orang ga pernah sabar apa, huh untung sahabat, kalo enggak udah gue pites tubuh.”Shilla dan Pita pergi kesekolah karena jam sudah menunjukkan pukul 06.45, bakat pembalap Pita yang terpendam pun keluar, Pita yang memacu kecepatan sangat tinggi dan jika Shilla punya penyakit jantung mungkin dia akan mati ditempat.
*~*~*~*
Pita,Shilla,Cara,dan Key pun berjalan menuju kantin. Sepanjang koridor mereka mendengar bisikan, baik itu memuji ataupun hanya sekedar menghibahkan. Mereka yang tetap lurus berjalan tiba-tiba harus terhenti karena ada segerombol orang yang menghadang.
Rochima Rachma Nabila, ternyata memang dia yang menghentikan langkah kami, dia siswi kelas XII Ips-1. Cewek berparas cantik dengan tubuh atletis, namun ya dia termasuk Badgirl yang pacarnya segudang selingkuhannya perkelas. Dia 'and the gengs' berdiri tepat di depan kita.“Heh!..” Teriak nya sambil membentak
“A..da a..apa Kak?” Tanya Shilla terbata-bata.“Dasar lo adek kelas caper kurang kasih sayang, tebar pesona kesan kemari, kebelet tenar lo!”
“Atau jangan jangan lo kebelet pipis?” Sambar Karin salah satu antek Abil.
“Kebelet Pipis kak.” Jawab Key dengan wajah polosnya.
“Diem lo!” Sahut Abil dengan raut emosi.Sabar Pita sabar. Guman pita dalam hati.
“Maaf kak maksud kakak apa ya?” Tanya Pita halus.
“Ga usah sok polos naif lo..!”Sementara anak-anak sepanjang lorong hanya menonton tontonan gratis itu tanpa ada yang berniat melerai nya.
Cara yang sedari tadi diam dan hanya menahan emosi pun angkat bicara.
“Maaf kak kami sedang buru-buru pergi, kami sedang ada urusan dengan BK.”Gue dkk meninggalkan Abiland the gengs karena dia tidak mau berurusan dengan BK kembali. Sebenarnya Cara hanya mengalihkan perhatian karena dipagi ini dia tidak ingin memacu emosinya karna mood nya telah dibuat hancur.
Kami pun segera melanjutkan perjalanan ke kantin.Aku yang sedari masih bingung dengan sikap Abil pun hanya terdiam.
‘Kenapa tiba-tiba Abil dkk mencerca kami,.padahal setahu ku gue dkk ga pernah bikin salah ke tu orang, jangankan bikin salah kenal ae ga.’ Keluhku dalam hati.Oh iya gue belum mengatakan gue bersekolah dimana kelas berapa. Gue bersekolah di Sma MERAH PUTIH kelas XI IPA-1. Gue juga sekelas dengan curut-curut kesayangan gue.
*~*~*~*
Pita,Shilla,Cara,dan Key berjalan menuju gerbang sekolah untuk pulang. Tiba-tiba seseorang mencekal tangan Key. Secara refleks Key pun teriak.
“Aaaa ............”Mendengar teriakan Key kami pun langsung menoleh keheranan sambil mengangkat satu alis kami.
“Eii ini aku, Andra.” Ucap Andra lirih yang malah terdengar seperti bisikan.
“Ah kamu bikin Aku kaget aja.” Jawab Key manja.Mendengar cara bica Key dan Andra, merasa geli dan ingin muntah.
“Kresek dong Kresek.” Ujar Cara yang sengaja menyindir sepasang kekasih itu.
“Udah muntahin aja noo disono, ga usah manja kek si Key.” Ucapku sambil terkekeh pelan.
*~*~*~

KAMU SEDANG MEMBACA
Pengenalan :: School Love Story
Short StoryCerita konyol 4sahabat dalam sekolahnya yang mulai mengenal cinta yang tidak lain karena unsur ketidaksengajaan. Dimulai dari konflik kecil hingga badai yang mulai menghampiri persahabatan mereka,lika liku dunia,kerasnya persahabatan,pengorbanan ci...