PABRIK PEMBUAT SENJATA

12 0 0
                                    

"Pantas saja semua tumbuh disini beracun?! karna ada pabrik yang membuang limbah sembarangan!" ucap Dani. Lalu mereka pun berjalan lebih dekat lagi menuju pabrik itu. "Dani apa kau tau tentang pabrik ini?". "Tidak Arya aku tidak tau,tapi pabrik ini memiliki zat zat yang berbahaya bagi mahluk hidup!". Lalu tiba tiba 2 orang keluar dari pabrik tersebut. Arya dan teman teman bersembunyi di balik semak semak. Pintu pabrik terbuka. Mereka pun memutuskan untuk masuk. Sesampai masuk disana mereka kaget ternyata ini adalah pabrik pembuatan senjata. "Sial berani beraninya ada orang yang membuat pabrik seperti ini!!!". Mereka pun pergi untuk menelusuri lebih jauh tentang pabrik ini sambil bersembunyi. Lalu mereka sampai di suatu ruangan yang berisi semua senjata dari mulai pistol sampai meriam. "Kenapa ada pabrik senjata disini dan kemana mereka mengirim senjata senjata ini?". Ucap Dani. "Mungkin mereka membutuhkan uang hehehe". Ucap Bobob. Tak beberapa lama kemudian seseorang datang dan di kawal dengan 5 orang membawa senjata api. "Kita akan mengirim semua barang ini sekarang juga". Ucap seorang yang menggunakan topi sambil merokok. Arya,Dani dan Bobob masih bersembunyi

"Uhh uhh tiba tiba perutku terasa sakit". Ucap Bobob. Mereka menghiraukan ucap Bobob lalu Bobob berkata lagi "Teman teman sebaiknya kita pergi dari sini firasatku tidak enak". Ucap Bobob sambil menaha perutnya. Mereka berdua masih menghiraukan ucapan Bobob karna mereka sibuk melihat dan mendengarkan orang bertopi itu.

"Sebaik nya kita cepat antar barang barang ini sebelum para pengawal kerjaan itu datang" ucap orang yang memakai topi.

Lalu 5 orang itu mengambil beberapa sejata dan dimasukan kedalam kotak yang besar.

"Dani ayo kita cegah orang orang itu di luar?". Ucap Arya
"Baik ayo kalo begitu,Bobob ayo maju duluan!".
"Be..be baiklah sambil" memegang perutnya.

Mereka merondang sedikit demi sedikit menuju pintu keluar. Bobob di depan Dani dan Arya di belakang Bobob. Saat hedak mau keluar. Duttttttt!!!

"Suara apa itu?!". Ucap salah satu penjaga. Mereka masih bersembunyi dibalik besi sambil menahan nafas karna Bobob kentut. Salah satu penjaga menghapiri besi tersebut. Dan dutttttt!!!!.... "Arggghhhhhh!!!". Arya dan Dani keluar dari besi itu.

"Hey Bobob kentutmu itu bau sekali apa yang kau makan itu?! Wle".
"Iyah benar hampir saja aku mati karna menghirup kentutmu itu!".
"Hehehe maaf maaf hehehe, habisnya tidak ada yang dengar sihh kalo aku sakit perut hehehe".

Lalu penjaga pabrik tersebut pingsan karna menghirup kentut Bobob. Penjaga lain datang menuju tempat Bobob bersembunyi.

"Boss disini ada 3 orang anak kecil dan 1 pegawai kita pingsan Boss!!".
"Apa kau bilang?!!". Ucap orang itu sambil menghampiri.

"Apa yang kau lakukan disini dasar bocah tengik!!!". Lalu Arya menjawab.
"Seharusnya Aku yang berkata seperti itu!!! dasar kau hidung pesek!!!!".
"Apa kaubilang!!!! beraninya kau berkata seperti itu kepadaku!!!sebaiknya kau cepat pergi dari sini atau aku akan membunuh kalian semua disini!!!!".
"Dasar Hidung pesek!!!aku ini yang menguasi hutan ini jadi Aku yang berhak mengusirmu dasar hidung pesek!hidung pesek!!hidung pesek!!!".

Orang bertopi itu semakin marah. Namun ia mencoba menggunakan caralain untuk membuat 3 bocah itu pergi lalu ia pun berkata

"Baiklah bocah maaf aku karna aku sudah marah marah tadi kalo gitu kita berdamai saja. Namaku adalah tepe aku adalah boss sekaligus pemilik pabrik ini, siapa nama kalian semua?hehehe".
"Namaku Bobob".
"Namaku Dani".
"Dan Aku Arya!".
"Sebaiknya kau pergi dari sini DASAR HIDUNG PESEK!!!!". ucap mereka bertiga.

Tepe semakin marah dan tidak bisa menahan amarah nya "penjaga tembak bocah itu!!!"

Duar...duar...duar peluru itu mengarah kepada mereka. Mereka pun menghindarinya.

"Rasakan ini!!". Ucap arya sambil menghajar para penjaga itu.

Semua penjaga dikalah kan oleh mereka bertiga namun. Di belakang tepe ternya masih banyak para penjaga pabrik

"Semuanya bunuh mereka dan bawakan mayat mereka ke ruangku,aku tunggu disana!". Ucap tepe sambil pergi.
"Baik boss!!!!"

Arya,Dani dan Bobob terkepung oleh sekitar 50 orang pekerja dan penjaga pabrik. Mereka membawa sejata api yang di todongkan ke arah mereka bertiga. "Tembak Bocah itu". Darrr....

Tepe berada di ruangnya sambil merokok dan meminum kopi.
"Bocah bocah itu pasti sudah mati sekarang hahaha!!!". Ucap dia dengan begitu bangganya.

Tok..tok..tok.. Terdengan seorang mengetuk pintu ruangan Tepe lalu Tepe menyuruh masuh. Saat pintu itu terbuka

"HALO HIDUNG PESEK!HEHEHE!".

Bersambung

RAJA NUSANTARATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang