07 Maret, 2011.
Daniel semakin jauh, dan Seongwoo semakin dekat padaku.
Laki-laki tambun itu memang player. Heran, mangsanya sudah dimana-mana. Tapi tetap saja laku. Sudah hampir dua jam Seongwoo dan Baejin mengobrol denganku. Baejin padahal sudah menjelek-jelekkan Daniel di depan Seongwoo. Tapi Seongwoo masih membela.
Daehwi dan Jihoon tidak melarangku untuk berteman pada genk D'Funky, mereka berdua hanya menyuruhku untuk sedikit berhati-hati.
Ternyata, Baejin sudah mengenal Seonho dari lama. Berita pingsannya Seongwoo sudah sampai telinga guru. Semua membahas mereka bertiga. Ditambah Baejin sang informan handal. Semakin lengkap gosip pagi ini.
Ketika kami bertiga sedang tertawa, Daniel datang dengan wajah dingin. Laki-laki itu meletakkan tas ranselnya pada laci meja lalu keluar begitu saja.
Sesaat setelahnya, aku dipanggil guru kesiswaan. Katanya ban motor Daniel bocor, dan akulah yang dituduh sebagai pelaku.
Kurang ajar, keributan apa yang akan Daniel buat. Padahal aku sudah mencoba untuk diam.
—Woojin.
