14 April, 2011.
Aku menelepon Daniel berkali-kali dan tak ada satu panggilan yang diangkat. Kuputuskan untuk menghubungi Jihoon, dia memintaku untuk datang ke rumahnya.
Jihoon bilang bahwa dia sudah tidak sanggup menangani Daniel.
Aku semakin dibuat bingung.
Jihoon mengatakan bahwa Daniel selalu menanyakan kabar tentangku, Daniel selalu menanyakan semua tentang diriku, juga menanyakan seberapa jauh hubunganku dengan Guanlin. Selama berbulan-bulan dan Jihoon sudah tidak sanggup menyembunyikannya.
Disini aku dapat mengambil suatu kesimpulan, bahwa Jihoon ingin menghargai perasaanku dan perasaan Seongwoo. Maka dari itu dia diam dan menyimpan perihal itu rapat-rapat.
Hari ini juga Jihoon bilang bahwa semua keputusan ada di tangan ku.
Karena Jihoon tahu, aku mulai tertarik dengan Daniel meskipun secara terang terangan aku mendeklarasikan bahwa aku benci Daniel. Juga Daniel yang mulai konyol meskipun masih ada Seonho disisinya.
Mengapa semua jadi rumit sih?
—Woojin.