16. Masa Subur (*) [MIA'S POV]

3.1K 296 18
                                    

Siang ini, aku sedang berkumpul dengan Mira –istri Chanyeol- dan Adara –istri Baekhyun- di salah satu café. Waktunya ibu-ibu muda berkumpul, hei, kami juga kan butuh senang-senang! Biarlah anak-anak kami dengan ayahnya, mumpung tanggal merah.

Kami baru saja selesai belanja, sambil sesekali membicarakan bisnis. Begini-begini, aku dan kedua temanku itu kompak ingin membuka usaha. Yah, walaupun aku numpang ke Dahyun, tetap saja rasanya kurang uang jajan.

Hehehe

“Omong-omong, kudengar Sehun sudah punya kekasih!” seru Mira sambil terkekeh. Dia bahkan langsung menertawakanku yang memang sempat suka bahkan sering nempel kalau bertemu dengannya.

“Dengan siapa?” tanya Adara penasaran.

“Entah sesama model, entah aktor. Aku hanya mendengarnya dari Chanyeol dan beberapa berita gosip.”

Sehun itu memang seorang model, sekarang dia ada di masa jayanya. Banyak sekali yang memintanya untuk menjadi bintang iklan sebuah produk. Bahkan beberapa barang jualan online-ku tak luput dari fotonya.

Bukan apa-apa, aku hanya kagum padanya. Dia tampan dan sangat baik, padahal dulu bahan bully-an. Aku bisa kenal dengannya saat SMA, walau tak saling mengenal saat itu. Bisa kenal pun karena ternyata Sehun teman Kyungsoo.

	Siapa yang menyangka, sih? Orang yang suka jadi bahan tindasan sekarang jadi model yang super tampan? Augh~

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Siapa yang menyangka, sih? Orang yang suka jadi bahan tindasan sekarang jadi model yang super tampan? Augh~

“Mia, bagaimana soal Gio?” tanya Adara menyenggolku. Topik yang kami ambil memang terlalu acak, tapi aku tak masalah untuk itu. Toh, kami sudah lama tidak bertemu. Wajar.

Emm, dia baik-baik saja. Ah! Dia bilang ingin bertemu dengan Minji,” sahutku sambil menatap Mira. Dia mengangguk sambil mengacungkan jempolnya. Lalu obrolan kami menjurus ke soal anak-anak. Padahal daritadi yang kami bicarakan hanya soal yang tak jelas, seperti waktu masih gadis.

Aku menceritakan soal keinginan Gio memiliki adik, mereka malah menertawakanku. Apa yang salah? Aku ini sedang mengeluh karena permintaannya. Jujur, aku saja masih suka pusing sendiri mengurus Gio. Apalagi kalau ada adiknya?

“Jangan begitu, Mia. Turuti saja apa maunya, biar perbedaan umur Gio dengan adiknya nanti tidak terlalu jauh,” ucap Mira setelah menyesap minumannya.

Hmm … aku justru iri padamu. Baekhyun belum mau menambah anak karena ia ingin fokus pada pekerjaannya. Padahal aku ingin sekali punya banyak anak.” Mendengar keluhan Adara membuatku dan Mira tertawa.

Kesannya dia seperti orang yang kesepian di tengah-tengah dua orang yang kerjanya suka mengoceh. Baekhyun dan anaknya? Hampir sebelas-duabelas.

“Nanti kupikirkan.”





***

Selesai dari bersenang-senang, aku pulang dan mendapati Kyungsoo sedang menyiapkan makan malam. Padahal aku sudah buru-buru di jalan untuk memasak, tapi malah sudah keduluan. Aku meminta maaf padanya sambil sibuk sendiri, tapi dia mencegah dan malah menyuruhku membersihkan diri.

D.O's FamilyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang