VoMH (15)

4.3K 657 188
                                    

Survey dikit boleh kan ya?
Jadi di sini mana yang jadi favorit kalian selain momen Yoongi sama Taehyung?
Momen Yoongi sama orang tuanya?
Atau
Momen Yoongi sama seme lain?

JANGAN SALAH FOKUS YAAA.
Dari tadi banyak yang salah pengertian soalnya.
Maksud aku, momen Yoongi di BOOK INI. Bukan di book aku yang lain.

Eheee, mohon jawabannya yaaa xD


****

"Yoonie, ke marilah sebentar."

Titah sang Ayah membuat langkah Yoongi tertahan di anak tangga, kemudian berbalik untuk menemui pria itu di ruang televisi.
Tumben sekali pria setengah baya itu sudah berada di rumah pada pukul segini. Biasanya Woohyun baru akan sampai di rumah setelah jam makan malam lewat.

"Ada apa, Yah?", tanya Yoongi sembari mendudukkan diri di sofa, berdampingan dengan Ayahnya. Matanya melirik cuplikan drama yang sedang ditayangkan di saluran televisi.
Yoongi mengernyit, sejak kapan Ayahnya suka menonton drama?

"Begini, lusa kami akan pergi ke Jepang selama tiga hari. Tadinya kami ingin mengajakmu tapi berhubung kau minggu depan sudah mulai ujian negara, jadiㅡ"

Alis Yoongi terangkat satu, "Kami? Maksud Ayahㅡ"

"Ya, Ayah dan Sunggyu Hyung. Dia akan memulai tur konsernya di sana."

Yoongi mengangguk kecil sembari ber-oh pendek. Ia baru ingat kalau pria yang kini menjadi pendamping hidup Ayahnya itu adalah seorang penyanyi solo yang sudah berkarir selama 15 tahun. Woohyun pernah cerita bahwa era kejayaan Sunggyu adalah ketika dirinya baru memiliki Yoongi. Meski tak ayal terkena skandal karena menikahi sesamanya dan nyaris kehilangan semua mimpinya. Tapi beruntung karena CEO agensi Sunggyu begitu baik dan memberinya kesempatan untuk terus berkarya. Hingga akhirnya Sunggyu bisa kembali ke puncak popularitas delapan tahun lalu.

"Kupikir dia sudah benar-benar mundur menjadi selebritas", ceplos Yoongi mengingat ia pernah dengar langsung bahwa Sunggyu ingin fokus terhadap keluarga dibandingkan karirnya.

Woohyun tersenyum tipis sembari mengusap kepala Yoongi dengan sayang, "Kontraknya dengan agensi baru habis pada akhir tahun ini. Itulah kenapa ia menggelar tur konser terakhirnya. Oh iya, untuk jadwal konser di Seoul akan diadakan dua minggu lagi. Kau harus datang, ini perintah!"

Yoongi mendengus jengah. Jangankan untuk datang ke konser, melihat Sunggyu tampil di acara televisi saja dia segera mengganti ke channel lain. Bukan karena Sunggyu adalah seorang penyanyi payah, justru sebaliknya. Ia sangat profesional dan memiliki suara yang sangat memukau.
Hanya saja, setiap kali ia melihat pria itu menyanyi, hatinya seperti tercabik kasar. Entah apa yang membuatnya demikian, tapi hal itu sudah Yoongi rasakan sejak Sunggyu akhirnya dipinang oleh Ayahnya sendiri.

Woohyun menghela napas pendek ketika menyadari perbedaan di raut wajah Yoongi, "Hey, mau sampai kapan kau bersikap begini padanya? Ayah sampai lelah sendiri untuk membuatmu berubah, tahu."

Si manis Min membalas diiringi decakan malas, "Dan aku sampai malas mengatakan padamu apa alasannya. Karena sejak dulu hingga kini alasannya akan tetap sama."

"Memangnya kau bisa hidup tenang jika selalu diselimuti rasa benci, hah? Kenapa sulit sekali bagimu untuk menerima dia sebagai Ibumu?"

"Sampai kapanpun Ibuku adalah Lee Mijoo, Presdir Min."

"Haaahh, dasar bocah!", Woohyun mengusak surai hitam Yoongi gemas.

"Lagipula ini salah Ayah juga kenapa mau menikahinya? Seperti tidak ada wanita saja di dunia ini."

Voice of My Heart (Taegi) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang