🌱15

3.3K 214 14
                                    

Vote, demi kesejahteraan bersama
-+-+-+
+-+-+-
×÷×÷×
÷×÷×÷

Nih Ai up lagi. Sebagai tanda maaf krna sdh telat. Mkasih buat klian yang masih setia nunggu...

Happy reading gaes









Author POV

Dinginnya angin malam kota le havre malam itu benar benar tidak dipedulikan oleh seorang wanita yang kini sedang berbadan dua. Sambil menarik kopernya dan berjalan gontai dengan tatapan kosong nya.

"Heyy.."

Wanita itu tetap berjalan tanpa memperdulikan sekitar. Telinganya seperti kehilangan fungsi.

"Hey..."

Wanita itu akhirnya sadar ketika sentuhan pada bahunya terasa. Dia pun menoleh ke belakang dan melihat seorang gadis seumurannya.

"Apa kau memanggilku?"

Wanita itu bertanya dengan suara yang kecil. Seperti berbisik, terlebih lagi di keramaian malam kota le havre.

"Tentu saja"

"Ada apa? Dan siapa kau?"

"Ck, kau melupakanku?"

"Memangnya kau siapa?"

"Aku. Blanch, sepupumu Seorin"

Seorin tersenyum. Namun, blanch. Gadis itu nampak bingung dengan kondisi sepupu nya sekarang ini. Dengan wajah pucat dan mata sembab serta membawa koper dengan ukuran cukup besar. Apa tujuan sepupunya?

"Kau mau kemana? Dengan membawa koper?"

"Aku juga bingung"

"Tunggu sebentar. Kenapa kau bisa ada disini?"

Seorin menggeleng pelan. Blanch yang peka dengan kondisi seperti ini pun mencoba memeluk sepupunya itu.

"Ada apa? Beritahu aku"

Seorin tidak menjawab. Lama saling berdiam, blanch pun mencoba melepaskan pelukan itu namun tidak bisa.

"Seorin heyy...Seorin"

Blanch membelalakkan matanya ketika melihat Seorin yang tidak sadarkan diri. Dia pun dengan cepat memanggil taksi yang kala itu lewat di depan mereka.





Blanch POV

Hai! Aku Blanch. Aku sepupu Seorin, tepatnya ibuku adalah adik dari ibu Seorin. Sebenarnya aku bisa ada di Prancis adalah karena sedang menemani sahabatku untuk berlibur. Lumayan jalan jalan gratis. Hehe. Jadi, jangan anggap aku ini saudara kaya raya yang jahat tidak tahu keadaan keluarga nya sendiri. Bukan. Aku benci drama jika ceritanya seperti itu. Aku sama seperti Seorin, gadis biasa dari kalangan bawah. Sudahlah, kita kembali ke cerita awal.

Hanya kebingungan yang melanda diriku sejak kembali ke apartemen milik temanku ini. Tentu dengan membawa Seorin yang tadi tidak sadarkan diri. Hanya satu pertanyaan yang sejak tadi ada di pikiranku. Kenapa Seorin ada disini? Ditengah tengah kegundahan hatiku Suara panggilan seseorang menyadarkan ku dari lamunanku.

NOT AGAIN -KTHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang