DEAR SON [HHJ & BSZ] ✅

12

Suzy memilih untuk berdiam diri didalam mobilnya, ini benar-benar membuatnya lelah ketika ia harus mengingat kejadian dimana ia harus berbicara empat mata dengan sang aktor tampan mantan suaminya lalu ditambah dengan permintaan Hyunjin yang menginginkan dirinya untuk bertemu dengan sang ayah

"aku harus bagaimana sekarang" gumam Suzy yang menaruh kepalanya pada kemudi mobil.

Tiba-tiba saja ada suara ketukan pada kaca mobilnya membuat Suzy mendongakan kepala, dapat ia lihat diluar jendela sosok Jungkook yang baru saja memarkirkan mobilnya

Jungkook memberi isyarat untuk segera naik membuat Suzy segera membuka pintunya dan berjalan berdampingan dengan Jungkook

"aku sudah putuskan akan melakukan pengobatan yang kalian suruh" ujar Suzy ketika mereka sudah masuk kedalam lift.

"kau serius noona?" Tanya Jungkook.

Suzy menghadapkan tubuhnya membuat Jungkook menatapnya

"apa kau melihat wajahku? Apa ada tanda-tanda jika aku sedang bercanda?".

Jungkook tertawa gugup

"ti...tidak noona".

Setelah sampai diapartemen Jungkookk segera masuk kedalam kamarnya sementara Suzy merebahkan tubuhnya diatas ranjang dan tak lama masuklah Hyunjin dengan wajah datar

"jika kau memintaku untuk menjadi objek fotomu maka lupakan saja!" ujar Hyunjin.

"hanya datang saja besok Hyunjin".

Pria remaja itu tidak mengatakan apa-apa ia langsung keluar meninggalkan Suzy yang hanya bisa menghela nafasnya lelah

---***---

Keesokan harinya Suzy masih sibuk pada hasil jepretannya, ia harus bisa memilih yang mana menurutnya cocok lalu tahap editing ia juga harus melakukan itu

"aku sudah datang, jadi apa mau ibu?" ujar Hyunjin yang baru saja tiba.

Suzy langsung menoleh ia dapat melihat anaknya yang masih mengenakan seragam sekolah menatapnya datar

"eoh kau sudah datang, tunggu sebentar ibu akan menyelesaikan tugas ibu terlebih dahulu oke".

Hyunjin hanya berdecak kesal ia maju beberapa langkah hingga sampai disebelah tubuh Suzy lalu melihat kegaiatan yang Suzy lakukan tanpa bersuara

"mau sampai kapan aku harus menunggmu ibu? Kau tahu bahwa hari ini aku ada latihan menari untuk perlombaan minggu depan".

Suzy tidak menoleh dirinya masih sibuk dengan layar dihadapanya

"tunggulah, sebenar lagi akan selesai".

"kau hanya membuang-membuang waktuku! Sebaiknya aku pergi".

Suzy langsung mencekal lengan sang anak

"lepaskan aku!".

"tunggu sebentar Hyunjin ibu mohon".

"lepaskan aku! Lepaskan ibu" pekik Hyunjin yang berusaha melepaskan cekalan tangan Suzy.

"Hyunjin" panggil sebuah suara.

Kedua orang itu menoleh dan betapa terkejutnya Hyunjin saat ia melihat sosok yang selama ini ingin ia temui, Park Jinyoung ayahnya yang belum pernah ditemuinya

"a...ayah" ucapnya masih dengan wajah terkejutnya.

Jinyoung tersenyum, perlahan lahan Hyunjin maju mendekat membuat lenganya terlepas dari genggaman Suzy dan saat itu pulalah tubuh Suzy melemas bersamaan dengan Hyunjin yang memeluk tubuh tegap Jinyoung

Suzy menyandarkan tubuhnya pada meja dengan dirinya yang bersusah payah menyangga tubuhnya yang hendak jatuh kelantai, nafasnya kembali memberat dan mulai sesak. Suzy terus berdoa dalam hati agar dirinya kuat tidak tumbang

"selamat ulang tahun Hyunjin" ujar Suzy dengan suara lirih.
Pria itu membalikan tubuhnya setelah mendengar perkataan sang ibu, ia dapat melihat tubuh Suzy yang bersandar pada meja. Ia tersenyum kearah sang ibu dan mendekat seraya memeluk Suzy

Detik berikutnya Suzy langsung menitihkan air matanya didalam pelukan sang anak berbeda dengan Hyunjin yang tersenyum puas

Dari depan pintu Jinyoung menatap keduanya, jika saja mereka tidak berpisah mungkin saja ia sudah menjadi pria yang paling beruntung didunia ini. Memiliki istri cantik nan tangguh serta anak laki-laki yang tampan sama seperti dirinya

"terima kasih, ibu" ucap Hyunjin yang masih mendekap tubuh Suzy.

TBC~

Akhirnya Hyunjin bisa ketemu sama bapaknya, tuh biar gk mau tapi tetep ya Suzy nurutin permintaan anaknya

Jangan lupa vote dan komenya chinggu

Makasih 😊